Sex
Yang Harus Didiskusikan dengan Pasangan tentang Seks
National Marriage Project, sebuah platform yang mendalami hubungan paska menikah di Amerika melalui riset & analisa mengungkapkan bahwa pasangan menikah yang bahagia menempatkan seks di posisi atas bersama dengan komunikasi yang baik, komitmen, dan kebesaran hati. Lalu, topik apa saja yang sebaiknya mulai Anda bicarakan dengan pasangan tentang hubungan seksual selama ini?
1. Menurunnya Gairah Seksual
Sekalipun wajar terjadi terutama pada fase paska melahirkan, ada baiknya mamas mulai mengangkat topik ini dalam sesi diskusi yang santai. Jelaskan bahwa secara fisik, Anda mengalami kelelahan dan membutuhkan support dari pasangan untuk memahami perubahan kondisi yang tidak terduga (Baca: Mengapa Gairah Seksual Menurun?).
2. Aksi Foreplay
Tidak ada salahnya lho, Mams.. mengungkapkan kepada pasangan tentang keinginan & fantasi Anda tentang aksi foreplay yang diinginkan selama ini. Naked or starts with dirty massage? Bagi mamas yang baru saja melahirkan, rangsangan seksual akan membantu mengoptimalkan stimulasi lubrikan di area Ms. V. “Saya lebih suka seks yang tidak direncanakan. Saat tiba – tiba pasangan menghampiri dan mencium area telinga dan leher dengan lembut, saya justru merasa terangsang.” – Luna Kusuma, Mama dari Oxcello (2 th).
3. Sexual Date
Dengan persiapan yang serba matang (mulai dari pemilihan spot bercinta hingga pakaian yang akan dikenakan), secara psikologis wanita akan merasa ‘lebih siap’ untuk bercinta. Atur waktu dating berdua dengan pasangan untuk mengakhirinya dengan sesi bercinta yang panas, lalu pilih spot dan posisi yang menantang (Baca: 6 Cara Bercinta Kilat yang Hot) sehingga memacu adrenalin untuk saling memuaskan satu sama lain.
Yang perlu diingat, pilihan waktu untuk berkomunikasi dengan pasangan menjadi sangat penting sebelum mendiksusikan hal – hal sensitif seperti seks. Manfaatkan momen sesaat sebelum tidur malam atau sesi pillow talk setelah sesi bercinta yang hangat. (Nathalie Indry/KR/Photo: Istockphoto.com)