Tip Ajari Anak Ilmu Bela Diri

Tak hanya anak laki-laki, kini anak perempuan pun perlu belajar ilmu bela diri, pasalnya bullying kerap terjadi di sekolah maupun tempat bermain, Mams. Belum lagi kejahatan kriminal maupun seksual kini mengintai anak usia sekolah, termasuk balita sekalipun. Oleh karena itu tak ada salahnya Anda mengajari Si Kecil untuk belajar ilmu bela diri. Namun pastikan ia tidak jadi anak penyuka kekerasan. Berikut tip untuk mengajari Si Kecil ilmu bela diri.

• Jelaskan konsep bully dan kekerasan pada Si Kecil. Sebelum mengajari anak ilmu bela diri sebaiknya Anda menjelaskan dulu bentuk bully dan kekerasan yang mungkin terjadi. Si Kecil harus mengetahui terlebih dahulu perilaku seperti apa yang membutuhkan pembelaan diri. Penjelasan paling pas adalah melalui buku cerita maupun film yang layak ditonton anak.
• Perkenalkan variasi ilmu bela diri. Meskipun belum mengikutkan Si Kecil dalam salah satu kelas ilmu bela diri, ada baiknya sejak dini ia mengenal berbagai jenis ilmu bela diri mulai dari martial arts, karate, hingga taekwondo. Jika memiliki ketertarikan pada salah satu jenis ilmu tersebut, tak ada salahnya Anda mencoba mengikutsertakan anak di kelas ilmu bela diri.
• Ketahanan mental. Bentuk kekerasan tidak hanya fisik saja, namun bisa juga Si Kecil mengalami kekerasan dalam bentuk verbal. Dalam hal ini Anda juga wajib menginformasikan pada anak untuk tidak takut dan tetap tenang. Tanamkan padanya untuk memiliki mental kuat sehingga tidak bisa dijadikan sasaran
• Ilmu bela diri murni untuk self defense. Jika Si Kecil sudah mahir dalam salah satu ilmu bela diri, tugas Anda adalah mengingatkan ia bahwa ilmu tersebut digunakan hanya untuk membela diri dari gangguan maupun kekerasan, jangan sampai ia menggunakan ilmu bela diri justru untuk mem-bully anak lain yang lebih lemah. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: istockphoto.com)