Health
Mengatasi Insomnia pada Si Kecil
By Karmenita Ridwan |
Mamas, ternyata insomnia bukan hanya menyerang orang dewasa saja, lho. Balita Anda pun bisa mengalaminya. Apa saja penyebab, gejala, serta cara mengatasinya? Yuk simak!
Gejala Insomnia pada Anak
- Sulit tertidur.
- Cranky saat diajak tidur.
- Mood swing.
- Kerap mengantuk di siang hari.
- Depresi.
- Sulit konsentrasi.
- Hiperaktif.
- Daya ingat menurun.
Penyebabnya
- Stres. Siapa bilang Si Kecil tidak bisa merasa stres? Yes Mamas mereka bisa saja merasa stres saat tidak nyaman. Misalnya jika mendengar orangtuanya bertengkar atau berkelahi antar saudara. Beradaptasi dengan lingkungan baru juga bisa memicu stres.
- Efek samping pengobatan. Beberapa jenis obat juga bisa menjadi penyebab anak insomnia. Contohnya pengobatan untuk attention deficit disorder (ADD), seringkali menyebabkan anak sulit tidur.
- Konsumsi kafein. Kadang-kadang anak kecil gemar mencoba minuman atau makanan orang dewasa seperti kopi atau minuman ringan. Kandungan kafeiinnya dapat menyebabkan Si Kecil sulit tidur.
- Faktor lingkungan. Lingkungan rumah yang berisik atau pencahayaan yang terlalu terang juga dapat memengaruhi kualitas tidur Si Kecil.
Cara Mengatasinya:
- Tentukan jadwal tidur. Anda harus menentukan waktu tidur Si Kecil tiap hari. Jika sudah terbiasa, ia akan mengantuk pada jam yang biasa Anda tentukan.
- Buat kamar tidurnya nyaman. Pastikan bantal yang digunakan Si Kecil cukup empuk dan nyaman. Seprai juga terbuat dari bahan yang sejuk. Perhatikan juga sistem pencahayaan di dalam kamarnya, jangan terlalu terang dan jangan terlalu gelap. Beli lampu kecil yang ia sukai, bila perlu minta Si Kecil memilih sendiri.
- Perhatikan kondisi psikisnya. Hindari bertengkar dengan pasangan di depan Si Kecil. Dan pastikan Anda bisa menjadi pendengar yang baik bila ia memiliki masalah agar Si Kecil terhindar dari stres. (Karmenita Ridwan/LD/Photo:istockphoto.com)
← Previous Story Latih Motorik Halus Si Kecil dengan Mewarnai
Next Story → Makanan untuk Calon Mama di Trimester Ketiga