Hi Mams, apakah Si Kecil mulai memasuki dunia sekolah tahun ini? Pos pengeluaran keuangan yang sudah mulai bertambah secara intens ini mau tidak mau menuntut kita untuk menjadi mama yang ‘tricky’ dalam mengatur urusan finansial, ya. Well, you’re not alone. Kami juga mengalaminya, kok. Ternyata, pusing juga ya mengatur & mengendalikan pengeluaran? Yuk cari tahu apakah Anda sudah cukup andal dalam mengendalikan pengeluaran selama ini.
1. Seberapa sering Anda berbelanja?
A. Jarang.
B. Lebih dari 1 kali dalam sebulan.
C. 1-2 bulan sekali.
2. Anda sedang berada di mall saat melihat promosi koleksi kids shoes terbaru. Sahabat Anda menyarankan untuk membelinya karena ada tambahan diskon yang diberikan oleh toko. Apa yang akan Anda lakukan?
A. Memikirkannya kembali, menunggu sampai barang tersebut dijual dengan diskon yang lebih besar.
B. Tidak membelinya.
C. Membelinya, saya percaya taste fashion sahabat saya. Pasti akan pas dikenakan Si Kecil.
3. Ada promosi buy 1 get 1 free yang menarik saat ini. Walaupun Anda membutuhkan barang yang pertama, tetapi rasanya barang ‘bonus’ tidak terlalu dibutuhkan. Yang Anda lakukan..
A. Tidak membelinya.
B. Come on, 2 barang dalam 1 harga? It’s a great deal. Saya akan membelinya.
C. Tetap membeli, siapa tahu nanti barang yang kedua akan berguna.
4. Saat menemukan jeans brand favorit Anda dengan harga diatas Rp 1.000.000, apa yang akan Anda lakukan?
A. Membelinya. Kapan lagi memiliki fashion items dari brand ternama?
B. Brand bukan segalanya. Saya tidak membelinya.
C. Menunggu barang tersebut hingga season sale.
5. Apakah Anda mau membeli barang yang hanya dipergunakan satu kali saja?
A. Tidak, tapi jika sangat diperlukan saya akan membelinya.
B. Mungkin.
C. Ya, tentu saja.
6. Saat sedang liburan..
A. Saya akan menyisihkan sebagian pos pengeluaran untuk rencana liburan selanjutnya.
B. Menikmati liburan all out, berapapun biayanya.
C. Membeli pakaian renang baru untuk Si Kecil dan menabung uang sisanya.
7. Pilih salah satu karakter Anda saat berbelanja
A. Sesuai pada rencana.
B. Luar biasa!
C. Fun.
Jika jawaban Anda kebanyakan A: Terlalu berhati – hati. Dalam membeli sesuatu, yang Anda pastikan adalah kualitas barang harus sempurna. Jika tidak, maka Anda cenderung alot dalam hal pengeluaran. Walaupun terkadang baik untuk kondisi tertentu, tetapi jangan lupa juga untuk menikmati hidup ya, Mams.
Jika jawaban Anda kebanyakan B: Smart Shopper. Prioritas adalah kunci utama tujuan belanja Anda. Walaupun secara kuantitas masih sering berbelanja secara kontinu, tetapi Anda termasuk mama yang pintar menempatkan posisi kapan harus berbelanja dan tidak.
Jika Jawaban Anda kebanyakan C: Impulsive Buyer. Coba perhatikan barang – barang di sekitar Anda deh, Mams. Apakah sebagian besar mereka memang dibutuhkan atau Anda hanya ingin memilikinya? Menuliskan daftar kebutuhan belanja, serta mematuhinya adalah salah satu cara termudah yang bisa dilakukan saat ini agar perlahan – lahan menjadikan diri sebagai Smart shopper. (Nathalie Indry/KR/Photo: Istockphoto.com)
