Aturan Menjenguk Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)

Dewasa ini, penyakit demam berdarah memang tengah menjadi wabah yang menakutkan, pasalnya World Health Organization (WHO) mencatat Indonesia adalah negara dengan kasus demam berdarah dengue tertinggi di Asia Tenggara. Bahkan di tahun 2016 ini, Kementerian Kesehatan telah menetapkan kondisi darurat di berbagai propinsi di Indonesia. Saya sendiri seringkali mendapati keluarga, kerabat atau anak kerabat terkena penyakit yang satu ini. Dan sebagai keluarga dan teman, tentu saja saya ingin melihat kondisi Si Pasien. Namun sebelum memutuskan untuk menjenguk pasien yang terjangkit demam berdarah dengue, ada baiknya Anda melakukan hal berikut.

• Pastikan tubuh Anda sedang fit. Penyakit demam berdarah dengue memang tidak menular secara langsung melainkan melalui gigitan nyamuk. Nah jika kondisi tubuh Anda kurang fit atau metabolisme sedang menurun dan Anda terkena gigitan nyamuk yang membawa penyakit tersebut, maka risiko Anda untuk tertular tinggi. Maka dari itu, jika Anda memutuskan untuk menjenguk pasien demam berdarah dengue, pastikan tubuh Anda memang sedang dalam kondisi prima.
• Gunakan baju tertutup dan oleskan krim atau losion anti nyamuk. Yang satu ini juga wajib untuk dilakukan ya Mams, kenakan baju berlengan panjang serta celana panjang guna menghindari gigitan nyamuk. Baju tertutup juga dapat melindungi Anda dari udara dingin serta angin yang juga dapat menjadi penyebab tubuh Anda kurang fit. Dan jangan lupa untuk mengoleskan krim atau losion anti nyamuk di seluruh tubuh Anda.
• Jangan membawa Si Kecil. Meskipun pasien yang Anda jenguk adalah saudara dekat atau anak teman yang merupakan teman main Si Kecil, Anda tidak perlu membawanya serta jika akan menjenguk pasien demam berdarah dengue. Tubuh Si Kecil relatif lebih rentan tertular penyakit, sebaiknya Anda mengunjungi pasien rumah sakit seorang diri atau bersama pasangan.
• Lakukan antisipasi setelah menjenguk Si Pasien. Segera tanggalkan baju yang Anda gunakan untuk ke rumah sakit sesaat setelah Anda tiba di rumah. Dan lakukan berbagai tindakan pencegahan seperti menghindari ruang lembap, menguras air, dan fogging secara rutin. Stay healthy, Mamas! (Karmenita Ridwan/LD/Photo: IStockphoto.com)