![](http://www.smartmama.com/wp-content/uploads/2020/02/iStock-934866010-660x400.jpg)
Kulit sensitif bayi membuatnya mudah mengalami masalah pada kesehatan kulitnya. Salah satu diantaranya adalah cradle cap.
Menurut dr. Anisa Anjani, Sp.DV, dokter Spesialis Kulit dari RSIA Tambak – Jakarta, cradle cap umumnya dialami bayi sejak usia satu bulan hingga tiga bulan.
“Tanda bayi mengalami cradle cap bisa dikenali lewat kulit kepala bayi yang menebal, kemudian berbentuk pulau-pulau yang nantinya bisa menyatu. Kondisi ini kemudian diikuti dengan munculnya sisik-sisik tebal berwarna kuning yang bergumpal dan berminyak,” terang dr. Anisa.
Lalu apa saja risiko dan penanganannya? Ketahui jawabannya di video berikut ini ya, Mamas!
(Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. iStockphoto.com, SmartMama.com)
Libur telah tiba! Tentunya sayang sekali bila liburan Si Kecil hanya dirumah saja. Berbagai aktivitas seru tentu sudah...
Hernia inguinal pada anak umumnya disebabkan oleh kelainan bawaan. Kondisi ini umum terjadi pada anak-anak, terutama bayi laki-laki....
Hipertensi saat hamil merupakan salah satu keluhan calon mama yang perlu diwaspadai, karena tak hanya membahayakan sang mama,...
Reiwa, merek electronic home appliances pendatang baru di pasar Indonesia, menghadirkan solusi inspiratif untuk gaya hidup yang lebih...
Sebagai orangtua, memastikan Si Kecil mendapatkan pendidikan terbaik adalah salah satu prioritas utama. Memahami aspirasi ini, Sekolah Murid...