Mams, Jangan Ragu ‘Memaksa’ Si Kecil Untuk Makan Sehat!

Banyak orangtua dan mungkin juga Anda, terkadang merasa bingung untuk memberikan pilihan makanan bagi anak-anaknya. Apalagi jika mereka termasuk tipe pemilih (picky eater) dan tidak suka makan. Tak hanya bingung, rasa khawatir akan kekurangan nutrisi juga bisa menghantui Anda.

Menghadapi anak – anak dengan gangguan makan, termasuk Si Picky Eater dan yang tidak suka makan ini memang menjadi tantangan bagi para orang tua. Karena bila berkepanjangan, selain dapat mengganggu tumbuh kembangnya, kebiasaan ini juga bisa berlanjut hingga ia dewasa nanti. Karena itu, mengenalkan anak akan makanan sehat kaya nutrisi sangatlah penting.

Solusi Agar Anak Mau Makan Sehat

Kemudian bagaimana sebenarnya cara yang tepat untuk mengenalkan makanan sehat dan kaya nutrisi kepada anak-anak? Rachel Olsen, ahli gizi dari YOUVIT, akan berbagi tips untuk Anda terkait dengan hal ini.

“Cara pengenalan makanan ke anak-anak pada dasarnya harus berulang-ulang, tetapi tetap menyenangkan,” ujarnya.

Rachel juga mengatakan bahwa pemberian sayur dan buah sebaiknya dilakukan sejak dini setiap hari, agar mereka terbiasa dan tidak menolak lagi nantinya.

Yang perlu diajarkan selanjutnya adalah warna makanan yang mirip atau sama, belum tentu memiliki rasa yang sama. Jadi, misalnya saat anak tidak menyukai rasa brokoli berwarna hijau, orang tua masih bisa mengenalkan sayuran berwarna hijau lainnya.

“Anak biasanya mengasosiasikan warna dengan rasa. Disini pentingnya peran orang tua untuk mengajarkan tentang keberagaman warna dan rasa pada makanan yang diberikan ke anak-anak,” lanjut Rachel.

Selain itu, kita juga bisa lho mams, mengkreasikan makanan agar terlihat lebih menarik untuk anak. Contohnya dengan membuat tomat dan timun ke bentuk karakter kartun.

“Hal ini akan menstimulasi rasa penasaran anak untuk mencoba makanan itu,” tambah Rachel.

Selain itu, faktor yang tidak kalah penting bagi orang tua adalah tidak boleh pantang menyerah. Menurut riset yang sempat ia lakukan saat kuliah, kebanyakan anak akan terbiasa dengan satu makanan, setelah mencoba hingga 15 kali. Untuk itu, pembiasaan makanan sehat harus dilakukan terus-menerus dan secara reguler. Jadi Anda harus konsisten melakukan hal ini ya, mams!

Youvit

Di samping makanan sehat, orang tua juga diharapkan memperhatikan tambahan multivitamin yang berguna untuk tumbuh kembang Si Kecil. Sebab belum tentu kalau setiap hari anak makan sayur dan buah, penyerapan vitamin dan mineralnya dapat seratus persen sempurna terserap di dalam tubuh. Oleh karena itu, multivitamin dibutuhkan untuk melengkapi kebutuhan ini.

“Sekarang sudah ada multivitamin gummy YOUVIT untuk anak, satu-satunya yang mengandung 10 vitamin dan 3 mineral penting, termasuk zink di dalamnya. Takarannya sudah disesuaikan dengan kebutuhan tubuh anak. Kadar gulanya juga rendah, jadi aman untuk dikonsumsi tiap hari. Yang terpenting satu gummy tiap hari ya. Hehe,” ucapnya lagi.

YOUVIT untuk anak tersedia dalam bentuk yang lucu dan menarik untuk anak-anak. Bentuknya berupa 3 monster imut berwarna pink, merah dan biru yang bernama Velma, Toni dan Oliver. Gummy-nya juga terdiri dari tiga pilihan rasa yang disukai anak-anak, yaitu stroberi, jeruk dan nanas. Jadi, para orang tua tidak perlu kesusahan lagi untuk memberikan multivitamin ke Si Kecil.

Sekarang ini, YOUVIT sudah tersedia di lebih dari 7.000 toko yang tersebar di seluruh Indonesia, seperti Watsons, Guardian, Carrefour, Kimia Farma, Alfamart dan masih banyak lagi. Mamas juga bisa mendapatkan Youvit via online di blibli.com, Shopee, Lazada, Tokopedia, dan e-comerce lainnya.

Jadi ingat ya mams, selalu ada trik yang bisa Anda lakukan agar Si Kecil bisa terpenuhi gizinya. Menjadi kreatif, sabar dan tekun, serta tambahan asupan multivitamin, adalah solusinya. Selamat mencoba! (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. iStockphoto.com, Youvit)