Bernarkah Susu Formula Soya Dapat Menyebabkan Feminisasi pada Anak Laki-Laki?

Banyak rumor mengatakan anak laki-laki yang mengonsumsi susu soya akan menjadi feminin. Benarkah? Yuk simak pembahasan berikut!

Pro Kontra Susu Soya bagi Anak Laki-Laki

Di dalam kedelai terdapat komponen isoflavon yang memiliki struktur mirip dengan hormon estrogen yang disebut dengan fitoestrogen. Hormon estrogen adalah hormon yang berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan organ seksual wanita. Oleh karena itu, beberapa pihak mengatakan bahwa konsumsi susu soya untuk anak laki-laki akan menyebabkan ia tumbuh lebih feminin. Bahkan, ada juga yang mengatakan bahwa konsumsi susu soya pada anak laki-laki akan menyebabkan alat kelaminnya kecil.

Di sisi lain, banyak juga yang mengatakan hal tersebut hanyalah mitos. Selama ini bisa dibilang rakyat Indonesia kerap mengonsumsi kedelai, khususnya dari tahu dan tempe. Namun tidak bisa dibuktikan bahwa ada korelasi antara soya atau kedelai dengan orientasi seksual.

Lalu Bagaimana Menurut Pakar?
Studi menyebutkan bahwa tidak ada hubungan signifikan antara konsentrasi isoflavon (fitoestrogen) dan kandungan dari hormon tertentu pada anak yang mengonsumsi soya (Cao Y, Calafat AM, Doerge DR, et al. (2009) Isoflavones in urine, saliva and blood of infants: data from a pilot study on the estrogenic activity of soy formula. J Expo Sci Environ Epidemiol 19, 223–234).

Selain itu, berbeda dengan susu kedelai biasa (susu soya yang biasa di jual di pasar tradisional), susu formula soya diformulasikan sedemikian rupa sehingga hanya mengandung zat-zat yang aman dan diperlukan oleh tubuh si Kecil saja.  Kacang kedelai hanya diambil isolat proteinnya saja, sementara zat-zat yang lainnya tidak ikut terekstrak, sehingga komponen fitoestrogen dalam susu formula soya juga sudah  inaktif. Sebuah studi menunjukkan kandungan fitoestrogen yang terdapat dalam plasma darah anak yang mengonsumsi soya berada dalam bentuk tidak aktif sehingga tidak dapat mengeluarkan efek hormonal yang dapat menjebabkan anak laki-laki menjadi feminin (Setchell KD, Zimmer-Nechemias L, Cai J, et al. (1997) Exposure of infants to phyto-oestrogens from soy-based infant formula. Lancet 350, 23–27).

Susu formula soya dapat menjadi salah satu solusi bagi anak-anak yang alergi terhadap susu sapi. Selain itu, kandungan dalam susu formula soya sendiri telah dilengkapi dengan zat gizi lain seperti minyak ikan, prebiotik, vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil. Jadi jangan khawatir ya, Mams, susu formula soya aman kok untuk dikonsumsi oleh anak laki-laki. Asalkan, sesuai dengan takaran dan telah dikonsultasikan dulu dengan dokter anak.

Ingin membahas masalah ini lebih lanjut dan detail? Yuk Mams, ikutan acara sharing moment Smart Mama with Nutrilon Royal Soya dengan tema, “Be a Smart Mama: Jangan Biarkan Alergi Susu Sapi Menghalangi Kesuksesan Si Kecil.” Acara ini akan diadakan pada hari Rabu, 5 September 2018 di Sekolah High Scope Bintaro, Tengerang Selatan. Segera daftarkan diri Anda ya, Mams & see you there! (KARMENITA RIDWAN/Photo: iStockphoto.com)