Health

Nutrilon Royal Soya School to School: Aerokids Preschool

By  | 

Jangan Biarkan Alergi Susu Sapi Menghalangi Kesuksesan Si Kecil. Temukan cara tepat untuk menanganinya!

Pada hari Kamis, 16 Agustus 2018 lalu, Nutrilon Royal Soya dan Smart Mama berkesempatan untuk mengunjungi Aerokids Preschool yang berada di kawasan Sunter – Jakarta Utara, untuk berbagi informasi mengenai seputar alergi susu sapi pada anak. Kunjungan kali ini merupakan titik pertama dari rangkaian Nutrilon Royal Soya School to School, dengan menghadirkan dr. Reza Abdussalam SpA dari Brawijaya Women & Children Hospital, sebagai expert di acara ini.

Acara bertajuk “Be A Smart Mama: Jangan Biarkan Alergi Susu Sapi Menghalangi Kesuksesan Si Kecil” ini dihadiri oleh para orangtua murid Aerokids Preschool. Tak hanya diisi dengan seminar tentang alergi saja, namun sebelumnya para mamas juga diajak untuk melakukan tes alergi terlebih dahulu.
Tes alergi ini dilakukan untuk memahami seberapa jauh pengetahuan para mamas tentang alergi pada anak. Mengingat, terdapat sekitar 2 – 7% anak – anak Indonesia yang memiliki alergi terhadap susu sapi atau singkatnya ada 1 dari 25 anak yang alergi susu sapi, maka penting sekali untuk mengenali gejala alergi ini sejak dini. Jika Si Kecil mengalami juga, bagaimana ya kira-kira solusi terbaiknya?

dr. Reza Abdussalam SpA menjelaskan tentang alergi susu sapi pada anak.

dr. Reza Abdussalam SpA menjelaskan tentang alergi susu sapi pada anak.

Dalam seminar ini dr. Reza Abdussalam SpA menjelaskan agar para mamas mengenali terlebih dahulu gejala, penyebab, serta fakta tentang alergi pada anak.

“Faktor yang dapat meningkatkan risiko alergi susu sapi pada anak adalah riwayat alergi di keluarga, kelahiran sesar dan polusi udara” terang dr. Reza dihadapan para orangtua murid Aerokids Preschool.

Sesi Q&A dengan dokter dr. Reza Abdussalam SpA.

Sesi Q&A dengan dokter dr. Reza Abdussalam SpA.

Tak hanya mendengarkan penjelasan dr. Reza saja, para mamas disini juga berkesempatan untuk bertanya langsung dengan dr. Reza mengenai alergi yang dialami sang anak. Salah satunya bertanya mengenai bagaimana kita mengenali apakah seorang anak mengalami alergi atau tidak?

“Gejala alergi susu sapi bisa muncul pada kulit (ruam-ruam) atau pernafasan (pilek dan batuk berkepanjangan) atau pencernaan (diare, muntah, gumoh)” jawab dr. Reza tentang gejala yang bisa mama kenali ketika Si Kecil mengalami alergi.

Lupita Ardhyaningrum, Brand Digital Manager Nutrilon Soya.

Lupita Ardhyaningrum, Brand Digital Manager Nutrilon Soya.

Kendati Si Kecil alergi dengan susu sapi, namun bukan berarti kemudian ia jadi harus berhenti minum susu ya, Mams. Para ahli menyarankan agar anak dengan alergi susu sapi dapat mengonsumsi susu alternatif yang dapat ditoleransi Si Kecil. Salah satunya adalah dengan susu formula soya agar nutrisi yang diperlukan untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil yang alergi susu sapi dapat tetap terpenuhi.

Salah satu produk rekomendasi Smart Mama adalah Nutrilon Royal Soya dengan formula terbaru, ACTIDUOBIO+ yang mengandung prebiotik IcFOS & minyak ikan lebih tinggi.
Berikut manfaat kandungan prebiotik IcFOS & minyak ikan yang terdapat pada susu formula soya Nutrilon Royal Soya:
1. Kandungan prebiotik IcFOS tertinggi untuk mendukung ketahanan tubuh si Kecil yang kuat.
2. Kandungan minyak ikan, DHA dan Omega lebih tinggi untuk mendukung kemampuan berpikir si Kecil.
3. Kandungan kalsium tinggi dan protein berkualitas dengan asam amino esensial yang lengkap untuk pertumbuhan optimal si Kecil.

IMG_3313

Formulasi susu formula soya untuk Si Kecil yang alergi terhadap protein susu sapi ini diperuntukkan bagi Si Kecil yang berusia 1 – 5 tahun ini agar ia selangkah lebih maju.

Dari perusahaan nutrisi anak No. 1 di Eropa, produk Nutrilon Royal Soya dikembangkan berdasarkan riset yang dilakukan Nutricia dengan pengalaman lebih dari 40 tahun penelitian tentang Alergi, Imunitas, Sistem Pencernaan, dan Pertumbuhan, serta lebih dari 100 tahun pengalaman di bidang Nutrisi awal kehidupan si kecil.

Nutrilon Royal Soya ActiDuoBio+ mampu mendukung pertumbuhan si Kecil, setara dengan yang mengonsumsi formula susu sapi. Tidak perlu kuatir juga memberikan susu sapi pada anak laki-laki karena ternyata susu formula soya tidak menyebabkan feminisasi, menurut penelitian Hugget et al (1997). Susu formula soya ini juga dapat ditoleransi oleh 90% anak yang memiliki alergi susu sapi. Tanpa ada Lactosa, Rasa Vanilla-nya disukai oleh anak-anak. Jadi, jangan biarkan alergi susu sapi mempengaruhi pertumbuhan & menghalangi kesuksesan Si Kecil ya, Mams. Bagaimana keseruan acara ini di sekolah kedua? Ikuti terus Nutrilon Royal Soya School to School berikutnya ya, mams! (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. Smartmama)

Shares