Education
Ini Cara Asyik Belajar Science
Indonesia masuk ke dalam sepuluh negara berperingkat terendah dalam kemampuan di bidang sains, literasi, dan matematika. Hanya satu dari tujuh siswa di Indonesia yang tertarik untuk berkarir di bidang sains. Belajar sains dengan Si Kecil? We have to make it fun!
Ditemui dalam rangka memperingati hari science sedunia yang jatuh pada tanggal 10 November, Melisa Sandrianti, Corporate Communication Manager Merck Indonesia mengungkapkan keinginan perusahaannya untuk menumbuhkan minat belajar science kepada pelajar Indonesia melalui kegiatan bertajuk “SPARK: Science is Fun” pada hari Selasa (21/11/2017) bertempat di PP Iptek Taman Mini Indonesia Indah, “Kami mengadakan kelas inspirasi bagi anak – anak agar mengenal dengan baik profesi seorang scientist dengan cara yang menyenangkan; berkeliling & memperkenalkan alat peraga yang tersedia di PP Iptek & berharap agar ke depannya, anak – anak semakin dapat mengenal keberadaan science & tidak lagi mengaggapnya sebagai mata pelajaran yang menakutkan, bahkan bisa diwujudkan menjadi sebuah cita – cita,” ungkapnya.
Mamas juga dapat memperkenalkan konsep sains dengan cara yang menyenangkan di rumah, mulai dari story telling astronomi history atau melakukan berbagai percobaan sederhana yang melibatkan alat peraga seperti balon udara dan air untuk menjelaskan tentang gravitasi.
Peserta yang terdiri dari 90 pelajar SDN Gedong Jakarta Timur sangat antusias menikmati sesi belajar bersama para karyawan Merck sebagai pendamping mereka. Ibu Delila Simangunsong, S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah mengungkapkan, “Kegiatan SPARK ini sangat membantu murid-murid kami dalam mengembangkan pengetahuan sains mereka. Mereka bisa mempelajari sains dengan cara yang seru dan menyenangkan di luar kelas, dengan bermacam-macam alat peraga yang menarik. Saya harap setelah acara ini, murid-murid dapat lebih tertarik dengan sains dan mau memelajari sains lebih lanjut di masa yang akan datang.”
Berikut tip untuk mamas mengajarkan ilmu sains dengan cara yang lebih fun:
1. Menyaksikan film animasi. Balon udara maupun pesawat terbang hanyalah contoh dari sekian banyak praktek ilmu sains yang bisa dipekernalkan kepada Si Kecil melalui film. Segera setelah film selesai, mamas dapat mendiskusikan cerita dibalik proses menarik tersebut.
2. Belajar konsep. Membuat kue misalnya, akan membuat Si Kecil menyadari bahwa segala sesuatu diciptakan melalui sebuah proses. Menanamkan hal tersebut akan membantu menumbuhkan minat untuk terus belajar.
3. Lakukan kegiatan observasi. Yuk mulai aktif memantau bagaimana proses tanaman mulai tumbuh, serta mempelajari bagaimana proses terbentuknya awan dan pelangi. Berbagai hal menarik yang telah tersedia di alam sekitar kita dapat menjadi subject pembelajaran baru yang menarik! (Nathalie Indry/KR/Photo: dok. Merck, Various)