Panduan Kenaikan Berat Badan untuk Si Calon Mama dengan Kehamilan Kembar

Dulu, para calon mama yang mengandung anak kembar disarankan untuk membatasi kenaikan berat badannya antara 15,8 – 20,4 kilogram, terlepas dari berat badan mereka sebelum hamil. Namun, pedoman terbaru dari Institute of Medicine menyatakan bahwa bayi kembar bisa lahir dengan berat lebih besar demi kesehatan mereka dan juga sang mama.

“Pedoman kenaikan berat badan terbaru kini disesuaikan dengan indeks massa tubuh ibu hamil (BMI),” terang Susanne Tout, R.D., L.D., IBCLC, Clinical Program Coordinator and Dietitian asal Texas Children’s Hospital Fetal Center Program for Multiples di Houston.

Tak hanya BMI, melihat kenaikan berat badan yang konsisten selama kehamilan juga sangat penting, khususnya sebelum usia kehamilan memasuki 28 minggu. Secara signifikan ini dapat menurunkan risiko prematuritas, meningkatkan bobot lahir dan mengurangi angka kematian bayi baru lahir.

Kenaikan Berat Badan yang Direkomendasikan

Jika BMI prakelahiran normal (18,5 sampai 24,9), para ahli sekarang ini merekomendasikan para calon mama agar dapat mengalami kenaikan berat badan sebesar 16,7 – 24,5 kilogram selama hamil. Dengan perkiraan berat badan naik sebesar 9 sampai 13,6 kilogram pada usia kehamilan 20 minggu; 13,6 sampai 20,8 kilogram pada minggu ke 28; lalu sisanya pada trimester terakhir.

Rekomendasi lain yang bisa jadi acuan para calon mama dengan kehamilan kembar:

– Calon mama dengan BMI 25-29,9 (overweight): 14 kilogram sampai 22,6 kilogram.

– Calon mama dengan BMI 30-plus (obese): 11,3 kilogram – 19 kilogram.

– Calon mama dengan BMI <18.5 (underweight): Hingga saat ini belum ada panduan yang tersedia.

Bagaimana dengan Anda sendiri Mams? Sudah mengalami kanaikan berat badan berapa kilogram kah di minggu ini? Konsultasikan dengan dokter kandungan Anda untuk menambah, atau justru membatasi kenaikan berat badan yang telalu tinggi lonjakannya. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)