Agar Pernikahan Kedua Berhasil dan Bahagia

Saat menikah, tentu tidak ada yang mengharapkan terjadinya perpisahan, tetapi terkadang kenyataan berkata lain. Namun demikian bukan berarti kegagalan pernikahan pertama menjadikan Anda tidak bisa menjalani pernikahan kedua yang bahagia. Nah agar pernikahan kedua Anda berhasil, ini caranya.

1. Belajar dari masa lalu, namun jangan tenggelam di dalamnya. Kegagalan pernikahan pertama tentu menyisakan berbagai pengalaman berharga yang bisa dijadikan pelajaran. Tetapi Anda tidak perlu terlalu larut di dalamnya ya, tak ada gunanya menyesali masa lalu, lebih baik Anda belajar dan move on.

2. Jangan memiliki ekspektasi terlalu tinggi. Kegagalan pernikahan pertama terkadang menyisakan trauma yang membuat Anda menjadi lebih protektif terhadap pernikahan kedua. Hal ini membuat Anda memiliki harapan yang terlalu tinggi dan menjadi tidak rileks dalam menjalani rumah tangga. Hindari hal ini ya, Mams, karena akan membuat Anda dan pasangan menjadi tidak nyaman.

3. Saling respek dan toleransi. Jika Anda berdua sama-sama sudah pernah gagal di pernikahan sebelumnya, maka ada baiknya Anda berdua saling menghargai masa lalu masing-masing. Jangan mengungkit masa lalu dan hargai kehadiran anak masing-masing, jika Anda berdua sama-sama memiliki anak dari pernikahan sebelumnya.

4. Kompromi. Yang harus Anda sadari dalam menjalani pernikahan pasti butuh kompromi, apalagi jika sebelumnya Anda dan Si Dia sama-sama pernah gagal. Sejak awal ada baiknya Anda berdua melakukan beberapa penyesuaian dan aturan keluarga yang baru.

5. Berhubungan baik dengan mantan masing-masing. Hal ini sangat penting guna menghindari rasa curiga masing-masing, apalagi jika Anda berdua sama-sama membawa anak. Tak ada salahnya menjalin pertemanan dengan mantan istri suami Anda, begitu pula sebaliknya suami dengan mantan suami Anda. Lupakan masa lalu dan bentuklah sebuah keluarga besar yang saling mendukung. (Karmenita Ridwan/Photo: Istockphoto.com)