Kamar Tidur Bergaya Klasik Kolonial

Meski desain interior saat ini masih di dominasi oleh gaya minimalis dan modern, tapi untuk gaya desain lainnya seperti desain klasik masih diminati. Salah satu hal yang diberikan desain dengan gaya klasik pada rumah adalah kesan elegan dan mewah.  Dalam menerapkan  gaya klasik sebenarnya cukup tricky, terutama untuk rumah-rumah dengan luas yang terbatas. Pada ruang yang terbatas ada baiknya dalam menerapkan gaya klasik jangan terlalu berlebihan, karena mengakibatkan ruang terasa penuh dan sesak. Untuk mengantisipasi  adalah dengan mengkombinasikannya dengan elemen lain, agar terlihat lebih ringan.

Salah satu desain yang menggunakan gaya klasik adalah seperti pada desain kamar tidur utama ini. Bila kita perhatikan antara furniture, penempatan aksesori dan material finishing pada desain kamar ini sangat pas. Tak hanya itu, ruangan kamar ini juga memberikan kesan gaya colonial klasik, sangat eye catching, terlebih lagi kesan mewah pada kamar tidur ini juga sangat terasa.

Titik fokus sekaligus icon pada kamar tidur gaya klasik ini terletak pada ranjang empat tiangnya ( four-poster bed ). Kemewahan sangat terasa melalui detil ukir di bagian ujung tiap tiang serta bahan fabric suede dengan aksen kancing ( deep buttoned ) yang melapisi headboard tempat tidur – nya. Kemewahan juga bisa anda lihat pada frame cermin dan meja consolenya.

Yang unik dari ruang kamar tidur gaya klasik utama ini adalah dengan diletakkannya dua buah peti kayu dengan warna gold, sangat senada dengan warna furniture di dalam ruangan. Dua buah peti tersebut sangat antik dan dapat menjadi aksen yang sangat menarik. Tak lupa untuk menutupi lantai menggunakan karpet berbulu.

Bagian yang menarik lainnya dari kamar tidur gaya klasik utama ini yaitu terletak pada kolaborasi antara material finishing. Kemewahan yang terpancar dari gaya klasik ditampilkan melalui warna cokelat dari palet. Untuk menetralkan kesan massif dalam ruangan tersebut, caranya dapat dilakukan dengan cara menempatkan sebuah kaca cermin yang nantinya dapat berfungsi sebagai material finishing side table. (Yosi Avianti/Photo : Various)