Finance
Menyiapkan Dana Pendidikan Si Kecil Sedari Dini
Mendekati masa sekolah Si Kecil, tentu Anda dan suami sudah mulai mencari informasi mengenai sekolah yang terbaik untuknya. Dari situ tentunya Anda jadi tahu, berapa sih kisaran biaya yang harus dipersiapkan.
Walau biaya sekolah besarnya beragam, namun tentunya Anda menginginkan Si Kecil bisa mendapatkan pendidikan yang terbaik bukan, Mams? Dan bisa jadi, Anda akan terkejut ketika melihat nominal angka yang harus dikeluarkan untuk menyekolahkan Si Kecil di sekolah tersebut. Ini baru untuk playgroup atau TK lho, Mams, belum untuk SD, SMP, dan seterusnya! Apalagi, tak hanya bahan makanan saja, setiap tahunnya biaya pendidikan juga mengalami inflasi.
Lalu bagaimana menyikapi biaya pendidikan yang besar ini?
Jawabnya adalah perencanaan yang matang. Ya, hanya dengan perencanaan yang matang dan sedini mungkinlah yang bisa Anda dan pasangan lakukan untuk menyiapkan dana pendidikan Si Kecil. Dengan merencanakan biaya pendidikan sedini mungkin, maka Anda dapat menemukan angka yang reliable untuk diinvestasikan dalam investasi yang tepat dan sedini mungkin. Sehingga, berapapun nanti biaya yang diperlukan, tidak akan terlalu memberatkan lagi karena telah dicicil sedari dini, bahkan saat Si Kecil masih dalam kandungan. Karena, ini akan memengaruhi besarnya jumlah investasi Anda nantinya.
Cara memperkirakan biaya pendidikan anak:
Step 1: Tentukan rentang pendidikannya. Perkirakan dimana Si Kecil akan bersekolah. Mulai dari level PG-TK, SD, SMP, SMA, hingga S1, atau bahkan hingga S2.
Step 2: Cari informasi mengenai biaya sekolah tersebut. Mulai dari uang pendaftaran, uang pangkal, SPP, uang seragam, buku, dan lainnya. Dapatkan informasi ini melalui website ataupun menanyakan langsung ke sekolah tersebut.
Step 3: Hitung biayanya. Perlu diingat pula bahwa inflasi pendidikan rata-rata sebesar 20% per tahun ya, Mams!
Dari langkah-langkah tadi, selain mengetahui berapa kesanggupan Anda dan suami dalam menyisihkan pendapatan setiap bulannya, Anda juga bisa mengetahui sekolah mana yang bisa dipilih dan jenis investasi apa yang kira-kira paling pas (baca: Pilihan Investasi Aman untuk Keluarga). Dan bila dirasa pendapatan per bulan tidak dapat menutupi, maka Anda bisa menyisihkan dana dari bonus tahunan, ataupun THR. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)