Konsumsi Asam Folat Saat Hamil dapat Menurunkan Risiko Tekanan Darah Bayi

Anda mungkin sudah mengetahui tentang pentingnya asam folat bagi ibu hamil maupun calon mama yang sedang mempersiapkan kehamilan. Selain membantu calon mama terhindar dari anemia, asam folat juga diketahui dapat mencegah cacat otak pada janin (Baca: Kenapa Asam Folat Penting Bagi Ibu Hamil). Namun ternyata tak hanya itu saja manfaatnya, Mamas to be. Ada manfaat baik lainnya yang bisa didapatkan dari asam folat.

Menurut hasil studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Hypertension, menyebutkan kalau mengonsumsi asam folat selama kehamilan dapat melindungi bayi dari tekanan darah yang tinggi ketika lahir. Risiko ini sangat mungkin terjadi bila sang mama memiliki risiko penyakit jantung.

Para peneliti melakukan observasi terhadap 1,300 pasang mama-bayi, dan 29 % dari bayi-bayi tersebut lahir dengan sistolik tekanan darah yang tinggi (tekanan darah saat jantung berdetak dan memompakan darah). Mereka juga mendapati bahwa wanita hamil dengan penyakit jantung, dapat menurunkan risiko bayinya terlahir dengan tekanan darah yang tinggi hingga 40% bila mengonsumsi asam folat selama kehamilannya.

Temuan ini bisa dibilang sangat penting, mengingat tekanan darah yang tinggi pada bayi dapat membahayakan nyawanya. “Dari hasil penelitian yang kami dapatkan, menunjukkan bahwa pencegahan dapat dilakukan sejak masa persiapan kehamilan dan masa kehamilan untuk menghindari kondisi ini,” terang senior author Xiaobin Wang saat mempublikasikan hasil penelitian.

Walau asam folat baik manfaatnya, namun pastikan dosis yang yang Anda konsumsi sudah sesuai dengan anjuran dokter ya, Mams to be. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)