Bagaimana Mengelola Keuangan Berdasarkan Usia Anda
Kebutuhan keuangan Anda tak selalu sama Mamas, akan ada perubahan-perubahan drastis yang akan Anda hadapi seiring dengan usia Anda. Dan menyesuaikannya, bisa dibilang tak selalu mudah. Hal paling menantang dalam menyesuaikan keuangan Anda adalah perubahan pendapatan yang diikuti dengan biaya kebutuhan anak, rumah, dan juga long-term goals Anda sendiri. Prioritas Anda pun pasti tak akan selalu sama setiap waktu. Sehingga, apa yang Anda butuhkan dan berapa pendapatan Anda, sangat memengaruhi bagaimana Anda dapat mengatur keuangan Anda.
Untuk mudahnya, berikut panduan bagaimana mengelola keuangan Anda berdasarkan tingkatan usia:
Usia ≥ 25 tahun:
- Di usia ini, mungkin karier Anda sudah lebih stabil. Sangat penting bagi Anda, untuk bisa tetap disiplin dalam mengatur pendapatan Anda, dan tak mudah tergoda dengan pengeluaran-pengeluaran yang tak terlalu penting.
- Walaupun gaji Anda dan suami bisa menutupi biaya sewa atau cicilan tempat tinggal, kebutuhan sehari-hari dan transportasi, namun bukan berarti Anda bisa menghabiskan semuanya untuk itu. Tetap sisihkan sebagian pendapatan Anda untuk tabungan dan juga untuk membayar tagihan-tagihan yang ada dan berusaha melunasinya secepat mungkin.
- Start retirement savings.Memang sih, usia Anda masih sangat muda. Namun, dengan mulai menyisihkan dana pensiun sejak dini, kewajiban Anda dan pasangan dalam menyisihkan dana pensiun ini akan lebih ringan. Anda bisa menyisihkan beberapa persen dari penghasilan Anda untuk pos tersebut. Dana tersebut, akan lebih besar manfaatnya bila Anda simpan dalam bentuk investasi seperti deposito, investasi emas, reksadana, dan sebagainya. Cari tahu lebih lanjut mengenai jenis-jenis investasi yang ada dan pilihlah yang paling sesuai untuk Anda.
- Biasakan lebih hemat. Biasakan memperhitungkan segala sesuatunya sebelum mengeluarkan uang. Contohnya, bila menggunakan transportasi umum menuju kantor bisa lebih cepat dan terjangkau biayanya dengan transportasi umum, maka Anda dan suami bisa pergi bekerja dengan transportasi umum daripada menggunakan kendaraan pribadi.
- Selain retirement saving, emergency fundjuga sangat penting lho, Mamas! Sisihkan sebesar 6 kali pendapatan Anda dan suami, dan jangan pernah mengutak-atik dana tersebut kecuali untuk kebutuhan yang memang sangat darurat sepeti biaya berobat atau karena PHK.
- Walaupun anak-anak masih sangat kecil, namun asuransi pendidikan sudah bisa dimulai sejak saat ini atau bahkan sejak mereka lahir. Selain premi lebih ringan, manfaat yang didapat juga akan lebih maksimal.
Usia ≥ 30 tahun:
- Di usia ini, harapannya adalah tagihan-tagihan Anda sudah lunas atau tinggal sedikit lagi. Sehingga, Anda bisa mengalokasikan dana tak terpakai tadi untuk meningkatkan tabungan pensiun Anda.
- Tak usah pedulikan kemana sahabat-sahabat Anda akan berlibur pertengahan tahun ini. Tak usah juga iri ketika rekan kerja Anda baru saja menggganti mobilnya dengan mobil keluaran seri terbaru. Mudah tergoda dengan apa yang dibelanjakan orang lain, hanya akan menyulitkan Anda nantinya dengan pengeluaran yang sebenarnya tak begitu Anda butuhkan. Bila memang Anda ingin berlibur, maka rencanakanlah dari jauh-jauh hari dengan menyisihkan terlebih dahulu dananya.
- Start good habits with your children. Ajarkan Si Kecil menabung yuk,Mams! Minta ia untuk menyisihkan sedikit uang jajannya. Nantinya, hasil tabungan Si Kecil bisa dipergunakan untuk membeli barang-barang yang ia inginkan. Dengan begitu, Si Kecil akan lebih menghargai nilai uang dan barang yang ia beli dari tabungannya tadi.
- Remember that bigger isn’t always better.Memiliki rumah yang besar, berarti Anda harus membeli lebih banyak furnitur, lebih banyak waktu yang dibutuhkan untuk membersihkannya, dan biaya perawatan yang juga lebih besar. Jadi tinggalah di rumah yang tak telalu besar, namun nyaman dan sesuai dengan budget keluarga.
Usia ≥ 40 tahun:
- Work hard now! Usia anak-anak Anda tentunya sudah lebih besar saat ini, dan tak akan jadi masalah besar bila harus berjauhan dengan Anda. Jadi, ini adalah waktu yang tepat bagi Anda untuk mulai bekerja lebih keras dan memiliki side jobbila memungkinkan. Dengan karier yang semakin baik dan adanya tambahan pendapatan, Anda bisa merencanakan liburan bersama keluarga, atau menambah tabungan pensiun Anda.
- Kendati dana darurat Anda sudah mencukupi hingga 6 bulan pendapatan Anda dan suami, namun tak ada salahnya menambahkan jumlahnya lho, Mamas!
- Di usia ini, masa pensiun semakin dekat. Mulailah menghitung apakah dana pensiun yang dipersiapkan sudah cukup dengan yang Anda dan suami butuhkan hingga waktunya nanti. Bila belum, maka segera diskusikan dengan suami, langkah apa yang bisa dilakukan untuk mencukupinya. Seperti meningkatkan nilai investasi, atau langkah lainnya.
Dengan mulai mengelola keuangan keluarga sejak dini, setidaknya Anda dan pasangan tak perlu lagi pusing menghadapi kebutuhan-kebutuhan keluarga yang terus meningkat setiap tahunnya. Masa pensiun pun tak lagi menjadi momok yang menakutkan bagi Anda dan suami, karena sudah adanya dana yang menjamin masa pensiun nanti. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)