Mind
Smart Mama Story: Bentuk Dukungan yang Dibutuhkan Selama Hamil
Hi Mams! Selama hamil, Anda tentu merasakan berbagai perubahan yang tidak hanya terjadi pada fisik tetapi juga kondisi psikologis, ya. Setiap trimester kerap menunjukkan gejala sensitivitas yang berbeda, mulai dari merasa sedih hingga ingin menangis, happy, juga cranky (Baca: Kenali Tahapan Emosi Selama Kehamilan). Nah, sharing Smart Mama berikut akan menunjukkan berbagai bentuk dukungan yang dapat diberikan oleh pasangan/kerabat dekat untuk membantu Anda melewati masa kehamilan dengan tenang. Ajak pasangan ikut membacanya, ya!
“Di usia 7 bulan kehamilan, saat kondisi fisik saya sudah terasa semakin ‘berat & sesak’ (berat badan bertambah 15 kg), saya sering merasa sedih karena merasa tidak bisa melakukan berbagai hal. Setelah saya coba komunikasikan dengan suami, ia beberapa kali mengusulkan bentuk aktivitas menarik untuk saya lakukan di rumah, seperti mendadak memasak/menyediakan bahan – bahan art craft.” – Nesya Raditya, hamil 8 bulan.
“Ini adalah kehamilan pertama saya. Entah bagaimana, saya merasa bingung dan linglung, tidak tahu apa saja yang harus dipersiapkan. Untungnya sekarang ini banyak seminar dan event edukasi untuk para orangtua baru, ya. Suami saya berinisiatif untuk mendaftarkan kami berdua ke kelas – kelas tersebut sehingga kami bisa belajar bersama.” – Dwi Irianti, hamil 3 bulan.
“Stres menjelang persalinan menjadi masalah utama saya saat ini. Membayangkan proses kelahiran normal nanti kok rasanya akan menyakitkan, membuat saya jadi sering uring – uringan sendiri. Dalam kondisi seperti ini, suami saya mengajak orangtua kami untuk lebih sering berkunjung ke rumah, menenangkan saya. Memang itu sih, yang saya butuhkan.” – Rezzy Nizwan, hamil 9 bulan.
Yang paling penting, Mams, usahakan untuk selalu mengkomunikasikan segala keluhan & hal yang membuat Anda tidak nyaman kepada pasangan, ya.. remember to take time to enjoy your pregnancy, okay? (Nathalie Indry/KR/Photo: Istock photo.com)
