Jika Anda Mengalami Kehamilan yang Tidak Diharapkan

Mamas, di dunia ini segala sesuatu memang dapat terjadi di luar kekuasaan kita, ya. Misalnya saja banyak pasangan yang telah menikah beberapa tahun namun belum dikaruniai anak. Ada juga yang masih repot dengan kehadiran Si Balita, tahu-tahu sudah diberi kepercayaan untuk mengandung lagi. Padahal upaua pencegahan sudah dilakukan. Nah jika hal ini terjadi pada Anda, apa yang harus dilakukan? Yuk simak pembahasan Smart Mama berikut.

• Beri waktu bagi diri Anda sendiri untuk kecewa. Kehamilan memang sebuah anugerah, tetapi jika tiba di saat yang kurang tepat, wajar saja kok kalau Anda kecewa. Maka dari itu, tak ada salahnya Anda memberi waktu bagi diri sendiri untuk merenungkan yang terjadi.
• Diskusikan dengan pasangan. Sebelum Anda mengetahui kehamilan tersebut, tentu Anda memiliki rencana lain yang tidak melibatkan Si Bayi. Setelah kehamilan terjadi tentu Anda harus berdiskusi kembali dengan pasangan mengenai hal tersebut. Temukan win win solution sehingga Anda dan pasangan tidak akan menyesali hadirnya Si Kecil nantinya, kasihan kan, Mams?
• Pikirkan bala bantuan. Jika memang Anda menunda kehamilan akibat kesibukan masing-masing, coba Anda berdua mulai memikirkan bantuan sejak awal. Misalnya mencari baby sitter atau menghubungi kerabat yang dapat membantu.
• Segera rencanakan keuangan. Tambahan anggota baru dalam keluarga tentu saja memengaruhi aspek finansial. Segera rencanakan keuangan sejak dini agar nantinya Anda lebih mudah dalam mengatur keuangan keluarga.
• Berpikir positif. Everything happens for a reason right, Mams? Mungkin saja kehamilan ini tak sesuai harapan secara timing. Namun siapa yang tahu kehadiran Si Kecil justru menjadi anugerah luar biasa bagi Anda dan keluarga. (Karmenita Ridwan/Photo: Istockphoto.com)