Tahap Kemandirian Si Kecil yang Perlu Anda Ketahui

Sebenarnya, tanpa disadari semakin besar usia Si Kecil, kemandirian yang ia miliki akan berkembang dengan sendirinya. Walau begitu, stimulasi dari Anda sebagai orangtua tetap diperlukan lho, Mamas, agar kemandiriannya ini dapat terarah dengan baik. Berikut ini merupakan tahapan kemadirian yang bisa Anda temukan pada Si Batita berusia 2-3 tahun.

24 – 30 bulan. Di usia ini, anak sudah mulai menyadari tentang kebersihan dirinya. Namun jangan dulu berpikir kemampuannya ini langsung sempurna ya, Mamas. Misalnya saat kakinya kotor, bisa jadi setelah usai membersihkan kakinya, kaki Si Kecil masih tetap kotor, bajunya pun juga basah. Di usia ini ia mungkin juga sudah ingin mandi dan menggosok gigi sendiri.  Tetapi karena koordinasi gerakan tangan dan mulut anak dengan usia ini belum sempurna, maka ia masih membutuhkan bantuan Anda bagaimana cara menggosok gigi yang benar. Jangan melarangnya saat ia bersikeras menggosok giginya. Setelah ia selesai, Anda bisa mengulangi menggosok gigi Anda, dengan sebelumnya memuji terlebih dahulu kemampuannya tersebut.

31 – 36 bulan. Di usia ini, Si Kecil semakin menunjukkan keinginannya untuk dapat melakukan semuanya seorang diri. Seperti makan sendiri, mandi sendiri, membereskan mainan, sampai membantu Anda memasak atau membersihkan rumah. Walau mungkin ujungnya bukan membantu tapi justru malah merepotkan Anda, jangan marahi Si Kecil ya Mamas. Mendukungnya melakukan semua hal tersebut akan membuatnya semakin bersemangat untuk belajar mandiri.

Yang bisa Anda lakukan untuk mendukungnya:

1. Jangan lupa memuji keinginannya untuk mandiri.
2. Sabar menghadapi milestone ini.
3. Jangan memarahinya saat ia melakukan kesalahan.
4. Beri contoh bagaimana melakukannya dengan benar.
5. Biasakan mengucapkan terimakasih saat ia berusaha membantu Anda, walau hasil akhirnya tak sesuai harapan. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)