Beauty & Style
Q&A: Efek Perubahan Hormon Saat Hamil
Q : Saya baru saja dinyatakan hamil dengan usia kehamilan 6 minggu. Saya sering mendengar keluhan para ibu hamil seputar perubahan yang terjadi pada tubuh sebagai akibat perubahan hormon. Perubahan apa saja ya dan bagaimana mencegahnya?
Anisa, 29 tahun, hamil 1,5 bulan
A : Ada beragam efek perubahan hormon yang terjadi saat Anda mengandung. Meski tidak berbahaya, tetapi dapat mengganggu penampilan. Beberapa masalah yang sering muncul adalah :
1. Melasma atau biasa disebut dengan mask of pregnancy. Adalah bercak hitam di wajah yang dapat dijumpai pada area pipi, dahi, puting payudara, dan lipatan ketiak. Untuk menghindarinya gunakan pelembap wajah berkandungan SPF 15 saat Anda melakukan aktivitas luar rumah, untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB yang dapat memicu timbulnya hiperpigmentasi kulit.
2. Stretch marks. Ini adalah salah satu masalah yang sering terjadi. Ini berupa guratan memanjang berwarna kemerahan pada bagian perut dan payudara. Saat muncul sebaiknya jangan digaruk terlalu keras ya Mams to be karena akan menimbulkan bekas yang dapat menganggu penampilan. Anda bisa gunakan krim khusus untuk mengurangi rasa gatal yang timbul.
3. Jerawat. Masalah lain adalah munculnya jerawat karena kulit cenderung berminyak akibat rangsangan hormon terhadap kelenjar minyak. Untuk kulit berjerawat Anda dapat mencegahnya dengan membersihkan wajah dua hingga tiga kali sehari, menggunakan pembersih wajah yang lembut dan bebas minyak. Hindari susu pembersih saat membersihkan wajah, karena akan membuat wajah semakin berminyak. Lalu keringkan wajah dengan cara ditepuk secara lembut, bukan diusap menggunakan handuk karena bisa menyebabkan iritasi yang memicu peradangan jerawat. Setelah itu gunakan pelembap bertekstur ringan yang aman untuk kulit sensitif dan bebas minyak.
4. Varises. Selama kehamilan, kenaikan volume darah dan tekanan dari janin yang tumbuh di rahim, ke pembuluh vena sebelah kanan, menekan pembuluh darah di kaki. Jika mengalaminya, Anda akan mendapati pembuluh darah kecil di permukaan kulit, terutama pada bagian kaki. Ini sering disebut spider veins karena berbentuk seperti laba-laba atau seperti cabang-cabang kecil yang menyebar dari pusat. Olahraga ringan adalah salah satu cara terbaik meningkatkan sirkulasi darah.
5. Kuku. Kuku menjadi tumbuh lebih cepat dan mudah rapuh. Hal yang menyebabkan kuku menjadi rapuh dan mudah patah ini dikarenakan adanya peningkatan hormon progesteron selama kehamilan.
6. Rambut rontok. Pada sebagian ibu hamil akan mengalami kerontokan rambut yang juga disebabkan perubahan hormon. Penggunaan tonik merupakan salah satu cara menguatkan akar-akar rambut. Tonik memiliki efek yang lebih baik jika Anda menggunakan bahan alami. Misalnya, dengan cara mengoleskan minyak kemiri di kulit kepala, kemudian diamkan selama sejam lalu setelah itu bersihkan dengan keramas. (Yosi Avianti/LD/Photo: Istockphoto.com)