Tip Agar Anak Tak Mudah Sakit

Setiap ibu pasti selalu menginginkan pertumbuhan Si Kecil yang sehat dan aktif. Untuk itu, lakukan kebiasaan-kebiasaan baik ini Mams, agar tubuh Si Kecil kuat melawan kuman penyakit di sekitarnya.

1. Makan sehat. Berikan Si Kecil makanan sehat dan seimbang. Perbanyak buah dan sayuran segar, karena buah dan sayuran mengandung beragam fitonutrien seperti karotenoid dan vitamin C yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh anak Anda. Buah-buahan dan sayuran seperti wortel, bit, stroberi, kacang hijau, dan jeruk juga dapat membantu meningkatkan sel darah putih, yang bertugas mencegah infeksi. Dan jangan lupa berikan susu yang mengandung vitamin D, dan yoghurt yang kaya prebiotik guna menciptakan perlindungan pada tubuhnya.
2. Tidur cukup. Ketika anak Anda tidak mendapatkan cukup tidur, sel imun di tubuh tidak dapat berfungsi baik. Kurang tidur bisa membuat anak rentan terhadap berbagai infeksi dan penyakit. Bahkan ia berisiko terkena flu dan demam sebanyak dua kali lipat. Ciptakan suasana tidur yang nyaman agar tidurnya berkualitas.
3. Mengajarkannya hidup bersih. Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak, ajarkan kebiasaan sehat sejak dini kepadanya. Ajarkan padanya tujuh langkah mencuci tangan dengan benar. Biasakan Si Kecil selalu mencuci tangan setiap kali memegang sesuatu yang kotor atau baru datang dari luar. Ia juga harus mencuci tangan sebelum dan setelah makan. Terbukti, mencuci tangan dapat mengurangi risiko penyakit yang berhubungan dengan saluran pencernaan dan pernapasan.
4. Mengajaknya olahraga. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa tubuh yang aktif akan mengurangi risiko terserang flu dan demam. Hal itu terjadi karena aktivitas yang dilakukan mampu meningkatkan sirkulasi sel-sel di dalam tubuh yang mampu melawan infeksi. Ajak anak berolahraga ringan seperti berlari, bersepeda, berenang, atau olahraga lain yang disukainya.
5. Imunisasi. Pemberian imunisasi terbukti sangat berpengaruh terhadap kekebalan tubuh. Selain itu, pemberian vaksin flu juga disarankan, karena penyakit tersebut rentan sekali menyerang anak. (Tammy Febriani/LD/Photo: Istockphoto.com)