Health

Mengapa Harus Pap Smear?

By  | 

Mamas, berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat penderita kanker serviks sangat tinggi. Maka dari itu, pastikan kesehatan organ reproduksi Anda harus selalu terjaga ya, Mams. Caranya dengan menerapkan pola hidup sehat serta melakukan pemeriksaan pap smear secara rutin. Mengapa pap smear? Dan apa kegunaannya bagi Anda? Yuk simak pembahasan Smart Mama berikut.

Apa itu Pap Smear?

Pap smear adalah metode pemeriksaan yang berguna untuk mengetahui kondisi sel dalam leher rahim seorang wanita. Pemeriksaan pap smear pertama kali ditemukan oleh Dr. George Papanicolaou, 40 tahun lalu. Pemeriksaan itu dilakukan dengan cara memasukkan sebuah alat bernama spekulum ke dalam organ vital Anda guna mengambil sampel sel dalam leher rahim yang kemudian sel tersebut akan diperiksa di laboratorium. Memang sih metode pemeriksaan yang dilakukan agak kurang nyaman sehingga banyak wanita yang enggan melakukannya. Tapi demi kesehatan Anda sendiri sebaiknya masukkan jadwal pap smear ke dalam agenda ya Mamas. Jika ditemukan kondisi sel yang tidak normal akan segera terdeteksi dan pemeriksaan akan dilanjutkan dengan biopsi.

Siapa saja yang harus Pap Smear? Dan Kapan?

Wanita di atas usia 18 tahun atau yang sudah aktif berhubungan seksual hingga usia 70 tahun wajib melakukan pemeriksaan pap smear. Sebaiknya dilakukan secara rutin setahun sekali saat Anda tidak sedang haid. Pemeriksaan pap smear saat haid dapat menyebabkan hasil pemeriksaan yang kurang akurat. Pastikan Anda melakukannya 10-20 hari setelah menstruasi.

Manfaat Pap Smear

Pap smear berguna untuk mendeteksi secara dini kemungkinan adanya sel kanker dalam rahim Anda khususnya kanker serviks. Jika diketahui sejak dini, kanker stadium awal relatif lebih mudah untuk diobati serta disembuhkan. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: istockphoto.com)

 

Shares