Health
3 Masalah yang Kerap Dialami Breastfeeding Mama dan Solusinya
Pengalaman menyusui setiap mama tentunya berbeda-beda. Sebagian Mama tak merasakan kendala yang berarti dalam memberikan ASI pada bayinya, namun Mama lainnya justru merasakan hal sebaliknya.
Kendala saat menyusui bisa terjadi baik dari sisi mama maupun bayi. Bagi new mama, pengalaman pertama menyusui tentunya membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Begitupun dengan Si Bayi. Banyak hal yang harus ia pelajari agar dapat menyusu dengan baik.
Berikut ini adalah beberapa kendala yang kerap dialami oleh breastfeeding mama dan bagaimana solusinya:
1.Puting payudara lecet
Dilansir dari National Health Services (NHS), puting payudara lecet bisa disebabkan oleh bermacam hal. Diantaranya adalah posisi pelekatan yang salah. Kondisi ini terjadi akibat bayi kesulitan menempelkan mulutnya dengan tepat pada payudara sang mama untuk menyusu.
Solusi:
-Perbaiki posisi pelekatan dengan memastikan sebagian besar bagian areola berada di dalam mulut bayi saat menyusu.
-Ketika Mamas hendak melepaskan puting susu dari isapan bayi, secara perlahan tekan bagian payudara dekat mulut bayi menggunakan jari telunjuk, lalu lepaskan puting dari mulut bayi secara perlahan.
-Keringkan puting setelah menyusui.
-Mamas dapat mengoleskan nipple cream seperti Lansinoh HPA Lanolin, pada area puting yang lecet.
2.Payudara bengkak
Payudara membengkak dikarenakan adanya penumpukan ASI di dalam payudara sehingga membuat payudara terasa membesar, penuh, keras, dan tentunya nyeri. Kondisi ini dapat terjadi karena saluran yang seharusnya mengalirkan ASI dari kelenjar payudara menuju ke puting mengalami penyumbatan.
Solusi:
-Mamas dapat menyusui Si Kecil sesering mungkin.
-Jika persedian ASI di payudara masih cukup banyak namun bayi Anda sudah merasa kenyang, maka Anda bisa mengeluarkannya dengan cara diperah.
-Kompres hangat maupun dingin pada payudara untuk meredakan rasa sakit. Mamas dapat menggunakan Lansinoh Therapearl 3-in-1 Hot or Cold Breast Therapy yang dapat digunakan dalam keadaan hangat maupun dingin untuk mengompres payudara.
-Secara rutin, Mamas dapat memijat payudara dengan lembut untuk melancarkan aliran ASI.
-Kenakan bra khusus menyusui atau yang tidak terlalu kencang. Kondisi ini sangat penting karena menggunakan bra dengan ukuran yang tak sesuai, selain memengaruhi kenyamanan juga bisa membatasi aliran ASI.
3.Mastitis
Payudara yang membengkak tadi, bisa jadi meradang dan mengalami infeksi apabila tak segera ditangani dengan baik. Kondisi inilah yang disebut dengan mastitis. Mastitis dapat dikenali lewat payudara memerah, terasa keras, nyeri, panas, dan juga bengkak. Gejala seperti menggigil, sakit kepala, suhu tubuh tinggi, dan kelelahan juga bisa terjadi akibat mastitis.
Solusi:
-Segera kunjungi dokter agar mastitis Anda dapat ditangani secepat mungkin.
-Kompres hangat untuk meredakan peradangan. Mama dapat menggunakan Lansinoh Therapearl 3-in-1 Hot or Cold Breast Therapy dalam keadaan hangat.
-Bayi Mama tetap diperbolehkan menyusui baik di payudara yang sehat maupun yang mengalami mastitis.
-Memompa ASI bisa jadi solusi ketika Mamas merasa sakit saat bayi menyusu secara langsung pada payudara Anda.
-Kenakan pakaian dan bra yang sedikit longgar hingga mastitis membaik.
-Pijat payudara Anda dengan hati-hati dan sangat lembut saat bayi menyusu untuk membantu ASI mengalir dengan lancar.
Walau begitu, jangan berkecil hati untuk memberikan ASI eksklusif bagi bayi Anda ya, Mamas! Meski berbagai kendala mungkin akan Anda alami, namun dengan adanya support sytem yang baik, maka kendala menyusui tak akan jadi penghalang.
Lansinoh HPA Lanolin Nipple Cream
Lansinoh HPA Lanolin nipple cream merupakan produk dari Lansinoh yang dapat membantu meredakan rasa nyeri dan melindungi puting yang lecet atau luka dan kulit kering. Lansinoh HPA Lanolin ini terbuat dari 100% lanolin murni tanpa ditambahkan bahan pengawet atau bahan tambahan lainnya untuk menghasilkan lanolin nipple cream yang baik untuk mama dan bayi.
Tak hanya nipple cream, Lansinoh juga memiliki beragam produk pendukung menyusui lainnya yang tentunya akan dapat mempermudah Mamas dalam proses menyusui. Adapun diantaranya adalah:
-Ultra Thin, Stay Dry Nursing pads
ASI yang keluar tiba-tiba dapat menyebabkan pakaian Mama basah. Nursing Pads atau pelindung payudara dari Lansinoh selain cepat menyerap dengan teknologi BlueLock™, permukaannya sangat lembut dan menjaga kulit tetap bernafas sehingga nyaman saat dikenakan.
-Contact Nipple Shields
Posisi pelekatan yang salah akan mempersulit bayi untuk menyusu dan Mama pun dapat mengalami puting lecet. Contact Nipple Shields ini dirancang untuk membantu mengatasi kesulitan pelekatan pada proses menyusui sekaligus melindungi puting dari rasa nyeri untuk sementara waktu.
-Thera Pearl 3 in 1 Hot or Cold Breast Therapy Packs
Thera Pearl 3 in 1 ini dapat digunakan sesuai kebutuhan Mamas, baik panas maupun dingin, untuk mengompres payudaranya yang bengkak, mengalami mastitis, atau ASI tersumbat.
-2 in 1 Electric Breast pump
Dapat digunakan sebagai single breast pump maupun double breast pump, produk ini memiliki tiga macam mode pemompaan dengan delapan tingkat pengisapan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Mamas. Pas sekali untuk Mamas yang mendambakan fleksibilitas dan kenyamanan dalam memompa ASI.
-Breastmilk Storage Bags
Kantong untuk menyimpan ASI dari Lansinoh ini terbuat dari bahan polyethylene, BPA free dan BPS free yang baik untuk makanan. Produk ini sudah pre-sterilisasi dan memiliki segel ganda pada bagian sisi untuk memperkuat dan klip ganda sebagai pengaman untuk memastikan penyimpanan ASI yang aman di lemari es atau lemari pendingin. (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. Lansinoh, iStockphoto)