Perlukah Kita Menggunakan Sarung Tangan Saat Berbelanja ke Supermarket?

Seperti halnya masker wajah, sarung tangan menjadi hal yang ‘lumrah’ dikenakan oleh siapapun dan dimanapun saat ini, termasuk saat berbelanja bahan makanan. Namun faktanya, perlukah menggunakan sarung tangan saat berbelanja?

Cara kita menjalani kehidupan telah berubah secara drastis dalam beberapa bulan terakhir ini karena COVID-19. Kita memasak sendiri makanan untuk keluarga lebih sering dari sebelumnya, dan berbelanja bahan makanan telah menjadi salah satu dari beberapa tugas penting yang membuat kita meninggalkan rumah. Berbekal daftar belanja panjang dan masker wajah, tentu kita juga berpikir, apakah ada hal lain yang bisa dilakukan untuk melindungi diri.

Satu pertanyaan yang terus muncul adalah, haruskah kita mengenakan sarung tangan di saat berbelanja bahan makanan?

Seperti dilansir dari WebMD, jawaban singkatnya adalah tidak. Anda tidak memerlukan sarung tangan apa pun di toko bahan makanan. Berikut penjelasannya:

-Sarung tangan tidak akan melindungi Anda.

Jika Anda menyentuh permukaan yang terkontaminasi, virus dapat menempel ke sarung tangan Anda dan kemudian menempel ke jari-jari Anda, jadi tidak ada perlindungan tambahan dari sarung tangan. Jika Anda menyentuh mulut atau hidung dengan sarung tangan, Anda dapat menularkan virus ke diri sendiri. Dan melepas sarung tangan setelah berbelanja adalah saat yang sangat rentan, karena Anda dapat dengan mudah memindahkan virus atau kuman di sarung tangan, ke tangan dan wajah Anda jika Anda tidak berhati-hati.

“Faktanya, Anda justru jauh lebih berisiko terpapar virus korona dari droplets (air liur) seseorang yang berbicara atau bersin di dekat Anda daripada dari benda yang Anda sentuh di toko. Itulah mengapa jarak fisik sangat penting,” jelas Arefa Cassoobhoy, MD, MPH, dokter spesialis penyakit dari Women’s Wellness Clinic at the Atlanta Veterans Affairs Medical Center.

Untuk melindungi diri Anda saat berada di toko grosir, pakailah masker wajah kain dan jaga jarak minimum setidaknya dua meter dari yang lain. Rencanakan perjalanan Mamas saat berbelanja sehingga Anda bisa keluar dengan cepat dan seminimal mungkin melakukan kontak dengan orang lain.

-Sarung tangan menjamin kebersihan tangan.

Cara yang paling tepat untuk menghapus virus dari tangan Anda adalah dengan sering mencuci tangan Anda. Untuk melindungi diri sendiri, sebaiknya Mamas menggunakan hand sanitizer saat Anda masuk dan keluar dari toko kelontong dan membersihkan pegangan keranjang belanja Anda dengan disinfektan. Ketika Anda sampai di rumah, cuci tangan Anda dengan sabun dan air selama 20 detik. Dan bersihkan barang-barang lain yang mungkin kotor, seperti ponsel Anda dan tas belanjaan yang dapat digunakan kembali.

-Sarung tangan tidak melindungi orang lain.

Saat Anda berada di pasar, toko kelontong atau supermarket, sarung tangan bisa menjadi kotor dari apa pun yang Anda sentuh dan mentransfernya ke orang lain yang menyentuh barang yang sama. Untuk melindungi orang lain, sentuh sesedikit mungkin. Hindari mengambil produk, lalu meletakkannya kembali.

-Simpan sarung tangan medis.

“Sarung tangan medis dimaksudkan untuk perlindungan ketika Anda berada dalam situasi berisiko tinggi, seperti jika Anda terpapar cairan tubuh seperti darah, lendir, muntah, dan urin. Sarung tangan melindungi pasien, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya sepanjang tugas mereka di rumah sakit,” ujar Arefa yang juga merupakan Editor Kesehatan untuk WebMD.

Untuk belanja bahan makanan, sarung tangan tidak menambah manfaat dan tidak perlu. Karena sarung tangan medis sangat terbatas, seperti halnya masker medis, maka gunakan sarung tangan dengan bijak ya, Mamas. (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. iStockphoto.com)