Parenting
Tahapan Pemikiran Kreatif Sesuai Usia Anak
Kreativitas bukan kemampuan yang diturunkan sejak lahir. Kemampuan ini bisa diasah sesuai perkembangan usia Si Kecil. Berikut informasi tahapan perkembangannya.
0 – 2 Tahun
Di usia ini anak akan mulai mengeksplorasi berbagai hal yang dilihat, didengar, dan disentuh. Stimulasi melalui permainan sensori akan membantunya membentuk persepsi. Ia juga akan mulai memperhatikan warna dasar, bentuk, serta musik.
2 – 3 Tahun
Pada rentang usia ini, anak – anak akan mulai tertarik dengan pola visual dan bunyi, sehingga merangsangnya untuk mulai aktif membuat cerita sendiri.
3 – 4 Tahun
Permainan peran akan membantu mengembangkan kreativitas Si Kecil. Karena dalam fase ini, anak sudah mampu merekam bentuk cerita dan mengaitkannya dengan pengalaman personal.
4 – 5 Tahun
Optimalkan pembacaan cerita, menonton bersama, atau melakukan berbagai permainan peran karena di fase ini, anak – anak sudah memasuki tahapan penerimaan informasi dengan jelas. Mereka sudah mulai bisa berakting, dan bercerita dengan lebih detail.
5 – 6 Tahun
Anak sudah bisa mengendalikan gerakan, berkeinginan menggambar objek yang ingin dituangkan dalam kertas. Melalui rangsangan ini, anak – anak sudah mulai terlatih untuk menggambar dengan detail yang lebih jelas & berinisiatif mencoba berbagai macam penyaluran aktivitas kreatif.
Yang bisa kita lakukan untuk merangsang kemampuan berpikir kreatif
- Berikan contoh dengan menjadi role model, misalnya dengan pikiran terbuka menerima keberagaman, serta selalu ingin mencoba dan mencari tahu tentang segala hal.
- Berkomunikasi dua arah melalui permainan peran mampu meningkatkan kemampuan berimajinasi Si Kecil. Ajak mereka untuk mulai ikut aktif bercerita dan menuangkan pikirannya dalam bentuk kata atau tulisan.
- Bebaskan waktu bermain. Permainan indoor maupun outdoor dapat membantu mengasah kemampuan anak berpikir kreatif, mereka dipertemukan secara langsung dengan berbagai kemungkinan serta problem dalam hidup, sehingga diasah untuk mampu menyelesaikannya.
- Mainan yang tepat akan mendukung Si Kecil belajar berkreasi, lalu bebaskan Ia bermain. Beberapa pilihan mainannya antara lain: Cat air, pasir, balok, atau playdough. Selamat mencoba! (Nathalie Indry/KR/Photo: Istockphoto.com)