Education
Mengenal Sistem Pendidikan di Sekolah 5 Negara
Setiap negara pasti punya concern yang berbeda dalam meningkatkan sistem dan kualitas pendidikan serta sumber daya manusia generasi mudanya. Bagaimana ya dengan negara – negara maju lainnya seperti Inggris, Belanda, Finlandia, hingga Korea Selatan?
Inggris
Untuk mengatasi kesulitan fokus anak – anak, sekolah – sekolah di Inggris mulai menerapkan konsep istirahat yaitu tidur siang. Mereka mengizinkan murid tidur di sekolah selama 25-30 menit. Hal ini didukung penelitian yang membuktikan bahwa tidur di siang hari bisa menambah fokus murid dan lebih aktif dalam menjawab pertanyaan. Bahkan, daya serap otak terhadap materi pelajaran juga meningkat jika para murid diberi kesempatan untuk tidur.
Korea Selatan
Sekolah – sekolah di Korea Selatan memberlakukan jam belajar selama 16 jam setiap harinya, full hingga hari Sabtu. Selain itu, murid – murid diwajibkan mengikuti bimbingan belajar di luar jam sekolah dengan fasilitas yang sangat lengkap. Seolah – olah tidak ada waktu istirahat, ya.. Seperti yang kita lihat di film – film Korea, kadangkala masih dilanjutkan dengan bekerja part time untuk siswa yang sudah menginjak usia SMA.
Belanda
Teknologi sangat terhubung dengan sistem pendidikan dalam keseharian di sekolah. Orang tua murid bisa memantau apa yang murid lakukan di sekolah melalui gadget. Tidak hanya itu, beberapa pelajaran juga diadakan secara virtual dan sangat efektif.
Finlandia
Negara yang terkenal dengan sistem pendidikannya yang diakui bangsa lain sangat maju dan menjadi panutan ini terbilang unik. Murid – murid sekolah diwajibkan untuk terkoneksi dengan alam, belajar mengobservasi, dan lebih banyak diikut sertakan dalam konsep diskusi. Selain itu, mereka juga menyediakan waktu istirahat setiap 15 menit untuk pergantian pelajaran.
Jepang
Sistem pendidikan di Jepang mengutamakan anak usia dini. Belajar di TK merupakan tahap paling penting dalam pertumbuhan otak anak. Hal itu juga didukung oleh penelitian bahwa 99% anak yang mengawali pendidikan di TK lebih cerdas ketimbang anak yang tidak bersekolah di TK. Selain dari sisi akademis, Jepang menerapkan sistem pengajaran kultur yang mengakar seperti edukasi dan ketrampilan hidup di sekolah, seperti melayani teman – temannya di sesi makan, membersihkan piring bekas makan, serta membersihkan kelas. (Nathalie Indry/KR/Photo: Istockphoto.com)