Pleasure
3 Trik Fotografi Anak
Hi Mams! Siapa sih, yang tidak suka mengabadikan momen anak – anak melalui seni fotografi? Meskipun terkesan sulit karena sering menolak untuk difoto, ternyata ada lho, beberapa trik yang bisa dicoba agar sesi foto dapat berjalan “tanpa paksaan” dan memaksimalkan hasilnya dengan cara memanfaatkan alam.
Fotografer anak, kehamilan & keluarga, Floura Ardela (Baca juga: Smart Mama Story: Floura Ardela) berbagi trik fotografi anak untuk Smart Mamas:
1. Jangan pernah katakan Ia akan difoto/mengikuti sesi foto. “Konsep fotografi saya memang hampir seluruhnya candid, karena saya ingin menangkap momen anak – anak beraktivitas, berpikir, dan melakukan sesuatu. Menurut saya, selalu ada cerita dibalik setiap gerakan mereka,” ungkap mama dari 2 orang anak ini. Untuk hasil yang maksimal, lebih baik mamas membiarkan Si Kecil menikmati suasana dan berinteraksi dengan teman atau orang tuanya. Konsep candid paling cocok untuk mengurangi pressure bahwa mereka akan menjadi objek foto.
2. Outdoor: Still the best! Dibandingkan dengan kondisi dalam ruang, ada baiknya Mamas mengajak Si kecil bermain bebas menikmati indahnya alam di taman atau playground yang asri. Menurut Floura, area outdoor memiliki banyak keistimewaan, diantaranya extra corner untuk angle foto yang menarik, serta komposisi pencahayaannya sangat memadai.
3. Timing tepat. Yaitu pagi hari sampai jam 12 siang, dan sore hari pukul 3 – 6. Saat itu, pencahayaan alami sedang bagus – bagusnya. Mamas tidak perlu membawa ekstra lighting untuk memastikan hasil foto Si Kecil maksimal. Namun jika Mamas ingin memotret di dalam ruang, pastikan selalu dekat dengan sumber cahaya, ya!
4. Editing? Natural saja. Dengan pencahayaan maksimal, sebetulnya foto tersebut sudah memadai. Tinggal diberikan touch up editing yang tidak berlebihan. Misalnya tidak menggunakan aplikasi beauty dan corrector pen, namun lebih mengusahakan memorable moment sebagai tujuan utama memotret. Selamat mencoba, ya! (Nathalie Indry/KR/Photo: dok. Flora Ardela)