Parenting

Smart Mama Story: Nirina Zubir

By  | 

Smart Mama, menurut saya adalah mereka, para mama yang bisa selalu berperan sebagai perekat keluarga,” – Nirina Zubir, Mama dari dari Zivara Ruciragati Syarif (7) & Elzo Jaydn Anvaya (5).

Ditemui dalam acara konferensi pers ‘Perkenalan Keluarga Besar ‘Keluarga Cemara The Movie’ pada hari Kamis (4/1/2018)  di Jakarta Selatan, wanita berusia 37 tahun yang akan memerankan tokoh ‘Emak’ dari serial televisi legendaris “Keluarga Cemara” tersebut mengungkapkan bahwa dirinya membutuhkan waktu dalam memaknai perubahan perannya sebagai seorang mama. Simak obrolan kami berikut ini, yuk!

nirina cemara

True! Saya baru benar – benar merasakan makna menjadi seorang mama justru setelah melahirkan anak kedua, Elzo. Selalu ada penyangkalan, benar nggak ya, saya sudah jadi mama, apakah saya bisa menjalankan peran ini dengan sebaik – baiknya? Nah, setelah kelahiran anak kedua, ternyata saya baru merasakan feel itu. Saya jadi lebih dewasa, bijaksana, feminin, dan nggak serampangan hehe.. begini toh, rasanya jadi mama, ternyata butuh waktu bagi saya untuk menyadari itu semua,” ungkapnya.

Lalu, setelah mampu memaknai perubahan peran ini, apa impian Nirina untuk keluarga & anak – anak?

Saya ingin menciptakan keluarga yang romantis, memiliki hubungan yang fun dan dapat menyelesaikan semua problem secara bersama – sama.

Nirina & Kids

Nirina & Kids

Apakah “Keluarga Cemara” mencerminkan hal itu?

Saya rasa iya. Kita semua sangat merindukan konsep dan value kekeluargaan & kesederhanaan yang dijalin Emak & Abah dalam serial film legendaris ini. Menurut saya, film ini tidak hanya akan berdampak untuk penonton, tetapi kepada saya secara personal.

Apa yang Nirina pelajari dari sosok Emak untuk diterapkan kepada keluarga?

Emak adalah sosok perekat keluarga. Setiap anggota keluarga pasti punya perbedaan pandangan dan pendapat,ya..  Tetapi Emak, dengan caranya berhasil mendekatkan mereka. Saya juga belajar untuk tidak tergesa – gesa dalam mengambil keputusan; menenangkan diri untuk memahami masalah dengan lebih bijaksana itu penting, lalu memutuskan yang terbaik.

Soal parenting style, ada nggak peraturan tertentu yang Nirina & suami terapkan kepada anak – anak?

Soal gadget mungkin, ya.. Saya dan suami memberikan kesempatan untuk anak – anak mengakses gadget, tetapi tentu ada batasannya. Saat sedang makan atau berkumpul bersama – sama, misalnya, tidak ada yang boleh mengonsumsi gadget. Kami mengutamakan kebersamaan dan bonding moment sekalipun anak – anak kini sudah mulai beranjak dewasa.

Thank you Nirina for sharing! For you, Mamas.. adakah aturan khusus tentang gadget yang sedang diterapkan kepada Si Kecil saat ini? Sharing di kolom komentar, ya! (Nathalie Indry/KR/Photo: Various, Instagram)

Shares