Relationship

Yang Dialami Pasangan Suami – Istri di 1 Tahun Pertama Pernikahan

By  | 

Masa transisi dari single ke dunia rumah tangga tentunya akan banyak menemui kejutan. Apa yang membuat pernikahan berjalan dengan ‘sukses’? Rasa humor, saling setia, bersedia berbagi tugas rumah tangga, atau sama-sama memiliki hobi yang sama? Setiap pasangan memiliki kisah unik mereka sendiri. Termasuk Anda dan juga 2 pasangan ini, dimana semuanya belajar dari 0 untuk memulai perjalanan yang kita sebut ‘pernikahan’.

 

Edo dan Amanda, menikah 1 tahun. 

1. Perubahan apa yang dirasakan setelah menikah?

Edo: ‘Kita’ disini bukan lagi hanya kita berdua lagi, melainkan bagian dari keluarga besar masing-masing.

Amanda: Saya pikir kami jadi lebih bertanggung jawab. Menikah membuat kami merasa sangat dewasa!

2. Apa pekerjaan rumah tangga yang paling kalian sukai dan juga yang paling dibenci?

Edo: Saya membenci semua pekerjaan rumah. Saya tidak keberatan membuang sampah, tapi saya tak suka kalau harus membersihkan kotoran binatang peliharaan.

Amanda: Saya tidak keberatan mencuci pakaian, tapi saya benci melipat dan merapikan pakaian bersih.

 

Couple lying in bed with breakfast tray

 

3. Ketika sedang bertengkar, hal apa yang biasanya dapat membuat ‘rujuk’ kembali?

Edo: Es krim atau camilan lezat yang bisa dinikmati bersama sambil menonton TV di malam hari.

Amanda: Jika saya tidur nyenyak di malam sebelumnya (saya tahu tidak seharusnya saya melakukan itu), saya suka ketika paginya ia membuatkan saya secangkir kopi dan membawanya ke kamar sambil mengucapkan maaf.

4. Apa kebiasaan buruk Anda yang tak disukai pasangan?

Edo: Amanda mungkin membenci kebiasaan saya yang menurutnya seringkali tidak mendengarkan ucapannya. Padahal sebenarnya saya hanya lebih selektif saja dengan apa yang yang saya dengar.

Amanda: Saat saya tidak menghabiskan makanan saya. Edo tak suka saya menyia-nyiakan makanan.

5. Kapan biasanya kalian berkencan, dan kegiatan apa yang dipilih?

Amanda: Biasanya saya membiarkan Edo yang memilih.

Edo: Kami senang pergi makan malam pada hari Jumat, tapi karena saat ini kami baru saja membeli rumah, maka seringkali waktu kencan yang ada kami habiskan untuk pergi ke toko furnitur. Walau kesannya tidak romantis, tapi bagi kami melakukan hal tersebut bersama-sama untuk rumah tangga kami adalah hal yang baik.

 

Sarah & Andre, menikah 2,5 tahun.

1. Apa saran kalian untuk pasangan yang baru saja menikah?

Sarah: Jangan menganggap diri Anda yang paling benar. Selalu akui saat Anda memang salah dan ingat bahwa hidup bersama pasangan seharusnya menjadi petualangan yang menyenangkan di atas segalanya.

Andre: Ingat selalu untuk mempertimbangkan orang lain (pasangan) dalam sebuah hubungan pernikahan dan bagaimana kata-kata serta tindakan Anda dapat memengaruhi kehidupannya.

2. Perubahan apa yang dirasakan setelah menikah?

Sarah: Sangat mennyenangkan bagi kami dapat memiliki seluruh masa depan di depan kami sebagai sebuah keluarga kecil.

Andre: Rasanya lebih sah dan dihormati.

 

Couple on the sofa at sunrise.

 

3. Kapan biasanya kalian berkencan, dan kegiatan apa yang dipilih?

Sarah: Walau tampaknya klise, namun kami selalu berusaha untuk bisa menghabiskan jum’at dan sabtu malam kami bersama-sama. Biasanya sih kami hanya sekedar bersantai di rumah dan menonton televisi. Bagi kami kegiatan tersebut sangatlah berharga mengingat kami berdua sama-sama sibuk dengan pekerjaan kami.

Andre: Kami selalu berusaha untuk bisa melewati waktu weekend bersama di rumah. Kadang kami memang pergi keluar rumah, namun seringkali kami lebih memilih bersantai di rumah, menyiapkan makan malam bersama, menikmati kopi sambil menonton televisi. We’re homebodies . . . it’s nice.

4. Apa hal paling mengejutkan yang pernah Anda alami satu sama lain di tahun pertama pernikahan?

Sarah: Andre suka sekali menghabiskan waktu bersama keluarganya. Kami sudah bersama selama delapan tahun sebelum menikah, jadi saya memang sudah mengetahui hal ini. Dan sekarang ini kami sudah terikat pernikahan dan bisa dibilang sudah memiliki keluarga sendiri, saya pikir ia akan membutuhkan waktu lebih lama untuk beradaptasi, namun ternyata tidak, begitu kami menikah keluarga kecil kamilah yang tetap jadi prioritas utamanya.

Andre: Saya tidak yakin saya sudah mempelajarinya di tahun pertama pernikahan kami, tapi saya tahu kalau Sarah bersedia berkorban untuk saya dalam hubungan kami sejak awal kami menikah. Jika saya memutuskan bahwa saya benar-benar ingin mengubah karir atau pindah ke kota atau negara lain, saya pikir dia akan lebih dari bersedia melakukannya untuk saya, bahkan jika dia sebenarnya tidak menginginkannya. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)

Shares