Cokelat untuk Mengurangi Mual, Boleh atau Tidak?

Mual saat hamil wajar saja dialami oleh calon mama. Dan tentunya, beragam cara kemudian dilakukan oleh Anda untuk bisa mengurangi rasa mual yang melanda.

Biasanya para bumil mencoba mengonsumsi permen jahe atau asam untuk mengurangi rasa tidak nyaman akibat mual. Namun bagaimana bila Anda tak menyukai keduanya, dan terbukti mengonsumsi camilan kesukaan Anda, yaitu cokelat, justru jadi solusinya?

Faktanya, cokelat aman bagi kebanyakan wanita hamil selama tidak dikonsumsi secara berlebihan. Cokelat diketahui juga memiliki manfaat mengurangi rasa mual pada lambung. Hal ini dapat terjadi karena cokelat bisa memperlambat peristaltik pada lambung sehingga rasa mual berkurang.

Bahkan, selain mengurangi rasa mual, ada beberapa bukti yang menyatakan bahwa mengonsumsi cokelat selama kehamilan juga dapat menurunkan risiko preeklamsia.

Bahaya Mengonsumsi Cokelat Berlebihan Saat Hamil

Menurut situs babycenter, kendati cukup aman mengonsumsi cokelat saat hamil, namun tetap perhatikan porsinya. Mengonsumsi terlalu banyak cokelat juga bisa berdampak negatif.

Yang pertama, mengonsumsi banyak cokelat akan membuat Anda tak mudah lapar sehingga dapat menghalangi Anda untuk makan makanan sehat lainnya. Padahal tubuh Anda membutuhkan asupan nutrisi yang cukup untuk menjaga kesehatan Anda dan janin dalam kandungan.

Kedua, cokelat juga cenderung tinggi kalori dan bisa berkontribusi pada kenaikan berat badan yang tidak sehat. Tentunya Anda tak ingin nantinya diminta dokter kandungan untuk berdiet kan Mams to be?

Alasan yang terakhir adalah karena cokelat mengandung kafein. American College of Obstetricians and Gynecologists merekomendasikan agar calon mama menjaga asupan kafein mereka di bawah 200 miligram (mg) sehari. Dan ingat, dark chocolate memiliki kandungan kafein lebih tinggi, jadi batasi porsinya ya, Mams! (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com