Career
Ini Alasan Kenapa Harus Bertahan dari Pekerjaan yang Dibenci
By Tammy Febriani |
Jenuh dengan rutinitas pekerjaan, tugas menumpuk yang terus bertambah, hingga bos dan lingkungan kerja yang tak mendukung seringkali jadi alasan seseorang untuk membenci pekerjaannya. Namun tahukah Anda, Mams, kalau ternyata hal ini tak hanya dialami oleh beberapa orang saja. Faktanya, menurut sebuah riset yang dilakukan oleh Gallup menunjukkan bahwa lebih dari 70% pekerja membenci pekerjaannya!
Tak ada salahnya bila kemudian Anda memilih untuk resign dan mencoba peruntungan di tempat baru. Namun sebelumnya, coba pertimbangkan beberapa hal berikut ini ya, Mams!
- Pelampiasan emosi. Rasa kecewa dengan atasan atau lingkungan kerja yang tak mendukung pekerjaan Anda membuat Anda marah dan memilih segera resign. Anda mungkin akan berpikir kalau dengan Anda keluar, atasan dan para rekan kerja akan kehilangan Anda dan akan merasa kesulitan mencari pengganti Anda dalam waktu dekat. Untuk awalnya, kemungkinan besar itu akan terjadi. Tapi percayalah, Mams, itu tak berlangsung lama. Dalam hitungan beberapa minggu, atasan dan rekan-rekan Anda sudah dapat mengatasi ketimpangan tim dan bekerja seperti biasa.
- Persaingan dunia kerja. Lapangan kerja yang ada di Indonesia memang banyak. Namun ingatlah juga bahwa Anda harus bersaing dengan jutaan pencari kerja yang lain. Bila Anda memutuskan untuk langsung mengundurkan diri saat ini, tak ada jaminan Anda bisa mendapat pekerjaan baru secepat yang diharapkan. Lagipula, walau Anda merupakan karyawan berpengalaman, namun saat ini banyak perusahaan lebih mengutamakan pekerja muda yang mau digaji lebih rendah.
- Tagihan bulanan. Walau Anda memiliki dana darurat, namun apakah itu worth it dipergunakan untuk membayar tagihan bulanan Anda yang tak tahu sampai kapan? Dana darurat hendaknya dipergunakan bila memang Anda terpaksa terkena PHK, biaya kesehatan tak terduga, atau kondisi darurat lainnya.
- Risiko pekerjaan. Pernahkah Anda mengingat kembali pengalaman Anda di kantor-kantor sebelumnya? Apakah semuanya sempurna, Mams? Tentunya tidak! Meskipun kelihatannya menyenangkan, namun yang namanya tantangan dan risiko pekerjaan, dimanapun pasti selalu ada. Jadi, belum tentu lingkungan pekerjaan Anda yang baru lebih baik dari yang ada sekarang, bisa saja justru lebih buruk. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)
← Previous Story Pregnancy Must Have Items
Next Story → Waspadai Berat Badan Kurang pada Anak