Health

Melahirkan di Atas Usia 30 Tahun Vs Panjang Umur

By  | 

Banyak wanita yang baru memiliki anak di usia lebih matang, khawatir bila nantinya waktu yang ia miliki bersama anak-anaknya akan lebih singkat. Secara logika itu bisa dibenarkan, namun studi terbaru mematahkan pendapat ini.

Penelitian yang dilakukan oleh Long Life Family Study menemukan bahwa wanita yang terakhir melahirkan di usia lebih dari 33 tahun, akan hidup lebih lama dibandingkan dengan para wanita yang melahirkan di usia lebih muda. “Beberapa studi menunjukkan bahwa kehamilan di usia lebih matang berkaitan dengan panjang usia sang mama,” ujar Dr. Nicole Schupf, professor asal Columbia University Medical Center.

Dalam penelitian tersebut, ditemukan hubungan antara panjang telomere wanita dan usia di mana ia masih mampu memiliki bayi. Telomere adalah bagian dari sel yang memengaruhi usia seseorang. Dan panjang telomere ini ternyata berkaitan dengan kemampuan seorang wanita untuk memiliki anak pada usia yang lebih tua serta meningkatnya usia wanita tersebut.

“Penemuan ini menunjukkan bahwa usia mama saat melahirkan anak terakhirnya dapat menandakan panjang usianya, dan kondisi genetik ini bisa saja diwariskan pada anaknya nanti,” terang Nicole.

Hasil studi yang dipublikasikan oleh The North American Menopause Society ini melibatkan 386 wanita di Amerika dan Denmark dengan usia lebih dari 70 tahun. ‘Dibandingkan dengan wanita yang melahirkan anak bungsunya di usia 29 tahun, wanita yang melahirkan terakhir kali di usia 34 – 37 atau setelahnya, memiliki telomere yang lebih panjang, yang tentunya berkaitan dengan panjang usianya. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)

Shares