Tetap Dekat dengan Pasangan dengan Pillow Talk

Dalam kehidupan berumahtangga, komunikasi merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga keharmonisan dan kebahagiaan. Jangan sampai, kesibukan Anda dan suami membatasi komunikasi yang Seharusnya tetap intens.  Namun sayangnya, mewujudkan hal ini tak semudah yang dikira ya, Mams?

Perbedaan profesi dan kesibukan, seringkali membuat Anda dan suami jarang bertemu secara fisik, sehingga berkomunikasi secara langsung pun sulit dilakukan. Apabila kondisi ini dibiarkan, lama-kelamaan dapat memudarkan cinta di antara Anda dan pasangan. Bila sudah begini, maka pillow talk bisa jadi pilihan untuk kembali ‘dekat’ dengan pasangan.

Apa itu Pillow Talk?

Pillow talk merupakan momen yang diluangkan oleh pasangan untuk berbincang  sebelum tidur. Cara ini diyakini dapat menjaga keharmonisan hubungan. Karena itu, sesibuk apapun, sempatkan untuk mengobrol di waktu malam saat mulai berbaring di atas kasur. Pillow talk ini bisa dibilang jadi cara yang tepat untuk menjaga komunikasi mengingat waktu tersebut bisa dibilang sudah ‘aman’, karena anak-anak sudah tidur semua.

Manfaat Pillow Talk

Suasana yang rileks dan nyaman saat melakukan obrolan, akan membuat Anda dan pasangan lebih terbuka. Selain itu, pillow talk juga diyakini sangat bermanfaat untuk memberikan dukungan emosional yang positif bagi pasangan.

Tip Pillow Talk

Berikut beberapa tip yang bisa Anda dan pasangan lakukan saat pillow talk untuk semakin ‘dekat’:

• Topik pembicaraan. Ada baiknya, topik yang dibicarakan adalah hal-hal yang ringan dan lucu. Seperti misalnya kegiatan Anda di hari itu. Membicarakan hal yang berat dan penting memang tak dilarang, namun bila masih bisa dibicarakan di kesempatan lain, maka sebaiknya Anda tak membahasnya di saat pillow talk. Karena di waktu tersebut, Anda sudah lelah dan pasti ingin merasa nyaman sebelum tidur. Pembicaraan berat ditakutkan akan menimbulkan konflik dan membuat tidur Anda tak nyenyak.

• Disertai sentuhan dan pelukan. Saat berbincang dengan pasangan, jangan lewatkan kesempatan untuk saling sentuh dan berpelukan. Pelukan yang hangat dan nyaman secara psikologis akan memberikan ketenangan bahkan saat Anda dan pasangan sedang membicarakan hal yang ‘berat’.
• Lakukan pillow talk kala sedang rileks. Pillow talk tak akan efektif apabila dilakukan dengan memaksa diri. Sebaiknya pasangan suami istri melakukan pillow talk dalam suasana yang santai dan nyaman, bukan dalam suasana lelah dan penat. Karena, melakukan pillow talk saat kondisi lelah dan badmood justru dapat menimbulkan konflik dan pertengkaran. Bukannya kemesraan dan kelembutan seperti yang diharapkan. Selamat mencoba, Mams! (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)