Mind
Smart Mama Story: Kirana Larasati & Motherhood
Kelahiran seorang anak seringkali memberikan arti sekaligus ‘perubahan’ pada diri seorang wanita. Kami yakin, Anda juga mengalaminya ya, Mams. Dalam sebuah kesempatan, Smart Mama berbincang dengan aktris sekaligus mama dari Kyo Karura (6 mos), Kirana Larasati tentang topik yang sangat dekat dengan kehidupan kita kini: Motherhood. Wanita 29 tahun pemeran Claudia dalam film “Claudia/Jasmine” ini berbagi cerita tentang pengalamannya menjalani rutinitas baru sebagai seorang mama hingga hal yang dilakukan untuk membuat dirinya tetap ‘waras’ saat dihadapkan pada berbagai tantangan mengasuh Si Kecil.
How does motherhood changes you?
Menjadi seorang mama membuat saya merasakan hidup yang lebih punya tujuan. Saya bekerja keras dengan tujuan membahagiakan Kyo. Untuk masa depannya; kesehatan dan pendidikannya. Kini saya tidak lagi mengeluh pulang pagi ketika bekerja atau kurang tidur karena selalu terbangun ketika Kyo lapar atau ganti diapers. In other words, live more, less complaints.
Sharing dong, tantangan berat saat mengasuh Kyo hingga saat ini dan cara mengatasinya?
Saya mengalami baby blues sekitar 2 bulan lamanya, karena berbagai hal. Salah satunya adalah minimnya pengetahuan tentang ASI sehingga saya dengan mudah merasa tidak percaya diri dengan celetukan-celetukan suster rumah sakit juga orang-orang sekitar saya, yang meragukan apakah ASI saya cukup. Sering sekali saya menangis karena takut Kyo kelaparan. Lalu merasa tidak ada orang di sekitar yang mengerti atau peduli terhadap well-being saya.. melalui “kesendirian” dan kebingungan inilah, saya mulai mengumpulkan tekad untuk menjadi mama yang smart, yang tidak dibodoh-bodohi oleh mitos dan kata-kata “kalau orang dulu sih begini..begitu..” saya menjadi sering sekali browsing dan download aplikasi yang membantu saya dalam mengetahui tentang ASI dan perkembangan Kyo.
Apa yang biasanya dilakukan Kirana untuk membuat dirinya tetap ‘waras’ menjalani rutinitas padat sebagai seorang mama?
Meluangkan waktu untuk berkendara sendirian secara rutin. Sepanjang perjalanan saya mendengarkan musik dan menyanyikan lagu – lagu yang ‘saya banget’: It heals! Aktivitas simpel seperti ini membantu mengingatkan, that im still the woman that i used to be.
Bagaimana pengaruh suami & keluarga dalam membantu Kirana memahami peran baru sebagai seorang mama bagi Kyo?
Ibu saya berperan sangat besar dalam menjaga kewarasan saya. Banyak nasihat yang beliau berikan, terutama di masa awal kelahiran Kyo yang membuat saya semakin ingin menjadi mama dan pribadi yang lebih baik.
Setujukah Kirana akan ungkapan yang menyebutkan bahwa tahun pertama membesarkan seorang anak merupakan masa terberat bagi wanita?
Saya rasa bahkan sudah dimulai sejak hamil, ya. Saya sebagai wanita yang biasa bekerja, “dilumpuhkan” tidak bisa berbuat apa-apa karena mual yang amat sangat, lalu mengalami perubahan bentuk tubuh, hormonal, yang membuat tidak percaya diri. Kemudian lahir anak yang tentu saja menyita 24 jam waktu seorang mama, yang bahkan tidak tersisa untuk dirinya sendiri. But it gets better. Some says until the first year 🙂
Having children makes you see the world in a completely different way. Bagi Anda Mama yang memiliki pengalaman dan sedang menjalani masa terberat dalam menyesuaikan diri menjalani rutinitas keseharian yang semakin padat dengan kehadiran Si Kecil.. youre not alone. Sharing mama Kirana diatas dapat memberikan ide bagi Anda untuk lebih menikmati tahun- tahun pertama membesarkan Si Kecil. Enjoy motherhood! (Nathalie Indry/KR/Photo: dok. Kirana Larasati)