Smart Mama Story: Kebanggan Menjadi Seorang Mama

Hi Mams! Momen Hari Ibu yang dirayakan setiap tanggal 22 Desember sudah semakin dekat. Some say, being a mother is dealing with fears you didn’t know existed. Hal ini pasti juga membawa perubahan bagi Anda secara pribadi, ya. Simak sharing para Smart Mama berikut tentang kebanggaannya menjadi seorang mama bagi anak – anak dan keluarga. Selamat merayakan Hari Ibu!

“Bangga karena bisa melewati proses persalinan selama 9 bulan, melahirkan dan mengasuhnya hingga saat ini.  Saya pikir, tantangan terbesar seorang wanita adalah saat ia dihadapkan pada pengalaman untuk menjadi seorang mama. Hal yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan untuk dijalani, kini menjadi sebuah kebanggan tersendiri. Yes, im a proud mama!” – Anindya Sukma, mama dari Arkaan Rahardian Alifania, 21mos. 

“Merupakan sebuah kebanggaan bagi saya karena memiliki kesempatan untuk dapat ikut membangun masa depan yang baik melalui pendidikan dan pembentukan karakter bagi anak – anak. Selain itu, setelah melahirkan mereka, saya juga merasa menjadi pribadi yang jauh lebih dewasa dan tangguh. Nothing beats being a mother.” – Shirley Tangkilisan, Mama dari Letisya & Caius.

“Bangga saat melihat anak – anak tumbuh menjadi pribadi yang bertoleransi, happy, dan suka menolong orang lain. Saya dan suami memang concern pada pengembangan karakter mereka, jadi saat melihat prestasi dan perkembangan positif yang mereka alami saat ini, rasanya bangga luar biasa. Ternyata, dalam kehidupan motherhood yang tidak ada sekolahnya ini, kami dapat berperan membimbing anak – anak dengan baik. Saya belajar banyak hal dari mereka.” – Bunga Faiti Putri, mama dari Raiga, Atlas & Leika. 

“Luar biasa bangga saat melihat perkembangan Joy dalam menghadapi permasalahan di sekitarnya. Sekarang ia lebih bisa menahan diri untuk tidak membalas perbuatan negatif dari teman – teman di sekolah. Saya menyadari betul, membimbing sekaligus mengasuh anak bukanlah pekerjaan mudah. Tetapi bila dijalani dengan tulus dan penuh cinta, kita akan sekaligus tumbuh menjadi pribadi yang lebih dewasa. Membesarkan anak adalah proses menguatkan pribadi kita, dan mendidik keluarga untuk tujuan yang mulia.” – Debby Sartami, mama dari Joy Demitri Pratama (4,5 th). (Nathalie Indry/KR/Photo: Various)