Health
4 Cara Hadapi Si ‘Picky Eater’
Si kecil selalu menyingkirkan sayuran dari piringnya? Atau Si Kecil ingin makan dengan ayam goreng setiap hari? Ya, Si ‘Picky Eater’ atau sikap pilah-pilih makanan memang menjadi tantangan tersendiri.
Apa yang membuat Si Kecil pemilih soal makanan sangatlah beragam. Bisa jadi karena sayuran menurutnya tidak enak, bentuknya aneh, atau hanya karena anak takut mencoba rasa makanan baru. Ada juga anak-anak yang mudah bosan dengan jenis makanan tertentu sehingga menolak menu yang itu-itu saja. Berikut 4 cara yang bisa Anda lakukan, Mams.
1. Variasi menu
Kalau menu sarapan hanya roti selai atau nasi goreng, maka mulailah berkreasi dengan varian menu penuh nutrisi lainnya. Misal, potongan buah dengan yoghurt, sereal, roti isi, telor orak-arik, atau smoothies.
2. Buat Si Kecil lapar
Ketika Si Kecil sedang lapar-laparnya, maka ia akan cenderung memakan apapun dalam jumlah yang banyak, termasuk biskuit dan jajanan ringan lainnya. Sesekali singkirkan snack dari jangkauan anak selama di rumah agar ia tetap lapar sampai tiba waktu makan malam. Selain makanan terasa lebih enak, kegiatan makan bersama pun menjadi sesuatu yang dinanti-nanti. Sebagai bonusnya, anak yang sedang lapar akan cenderung mau mengonsumsi berbagai jenis makanan.
3. Sajikan hidangan secara menarik
Percayalah, Anda tidak perlu menjadi seorang chef untuk bisa membuat makanan agar terlihat cantik. Cukup kreasikan potongan sayuran dengan aneka bentuk, telur dadar yang digulung cantik, atau sekedar bermain motif piring. Misalnya, sajikan potongan wortel rebus yang ditusuk dengan tusuk gigi agar memudahkan anak memakannya. Ya, jika suatu makanan terlihat menarik, maka tanpa disadari Si Kecil akan tertarik untuk mencoba makanannya.
4. Berhenti menyalahkan diri sendiri
Kebiasaan pilih-pilih makanan tidak bisa menjadi tolak ukur Anda gagal menjadi seorang ibu. Sikap pemilih Si Kecil hanya masalah kebiasaan buruk saja, sama seperti kebiasaan buruk lainnya seperti malas mandi, malas membereskan mainan, atau jarang mencuci tangan. Tetaplah bersikap tenang, tidak menceramahinya, apalagi memancing pertengkaran di meja makan. Dengan begitu anak pun perlahan akan meniru perilaku Anda, dan mulai mencicipi makanannya. (Yosi Avianti/Photo : Istockphoto.com)