Beauty & Style
6 Masalah Kulit Selama Hamil (Dan Solusinya)
Kebanyakan ibu hamil mengalami masalah kulit selama menjalani masa kehamilan. Pasalnya, perubahan hormon estrogen dan progesteron mempengaruhi semua organ dan sistem dalam tubuh Anda, termasuk kulit. Namun tidak perlu panik Mamas to be, karena ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan agar kulit tubuh senantiasa terjaga.
1. Jerawat
Jerawat adalah masalah kulit yang paling umum selama periode kehamilan trimester pertama.
Cegah dengan :
- Cuci wajah Anda dengan sabun ringan atau sabun khusus pencuci wajah.
- Hindari menggosok wajah.
- Gunakan pelembab bebas minyak dan produk berbasis air.
- Jangan memencet atau menekan jerawat yang sudah ada.
- Oleskan daun mint yang dihaluskan, lalu cuci dengan air hangat setelah dua puluh menit.
2. Ruam
Ruam juga sangat umum terjadi selama kehamilan.Ruam disebabkan oleh kelembaban dari keringat yang berlebihan atau gesekan kulit terhadap pakaian. Ruam menyebabkan gatal-gatal dan ketidaknyamanan. Ruam ini sebagian besar terjadi pada lipatan antara dan di bawah payudara, paha bagian dalam dan daerah kemaluan.
- Mandi air hangat. Air mandi harus hangat, bukan panas.
- Hindari menggunakan parfum, lotion dan sabun yang keras.
- Jaga tubuh Anda tetap kering dengan memakai pakaian katun yang tidak ketat.
- Kompres dengan air dingin pada area yang terinfeksi.
- Oleskan lotion.
3. Gatal-gatal pada saat hamil
Kulit gatal umum terjadi pada saat hamil. Gatal sebagian besar terjadi pada telapak tangan dan telapak kaki.
Cegah dengan :
- Konsumsi minyak zaitun dalam makanan Anda.
- Meningkatkan asupan makanan yang kaya vitamin A, D, dan asam linoleat.
- Minum air putih yang cukup.
- Oleskan gel Aloe Vera.
4. Melasma atau Chloasma
Melasma adalah penggelapan kulit yang biasanya terjadi di dahi, pipi dan dagu. Peningkatan kadar melanin karena perubahan hormonal menyebabkan terjadinya kondisi ini.
Cegah dengan :
- Hindari keluar rumah di sore hari.
- Gunakan tabir surya dengan SPF tinggi.
- Oleskan campuran santan dan bubuk kunyit lalu cuci dengan air hangat setelah 10 menit.
5. Stretch Mark atau Selulit
Stretch mark atau selulit adalah garis-garis berwarna merah, ungu, merah muda atau putih yang terjadi pada perut Anda. Hal ini terjadi karena kulit membentang untuk mengakomodasi janin yang sedang berkembang pesat.
Lakukan hal berikut :
- Pijat dengan minyak vitamin E.
- Pijat dengan minyak zaitun.
- Oleskan putih telur.
- Gunakan krim khusus untuk mengatasi stretchmark.
6. Varises
Varises adalah pembuluh darah yang membesar di dekat permukaan kulit. Pembuluh darah berwarna ungu atau biru mungkin muncul di kaki Anda selama kehamilan. Kadang-kadang kulit di dekat varises terasa gatal. Kaki Anda mungkin juga merasa berat dan sakit.
- Hindari kelebihan berat badan dengan berolahraga rutin.
- Jangan berdiri atau duduk untuk waktu yang lama. Bergeraklah sebanyak mungkin.
- Jangan menyilangkan pergelangan kaki atau paha ketika duduk.
- Tinggikan kaki dengan bangku atau bantal sambil duduk atau berbaring. (Yosi Avianti/Photo : Istockphoto.com)