Education

Yuk, Asah Bakat Seni Si Kecil

By  | 
Anda tentu senang saat Si Kecil memperlihatkan hasil karya seni berupa kertas gambar yang sudah ia warnai dengan spidol ataupun cat air. Ya, beberapa anak memiliki cara yang berbeda dalam bermain dengan warna dan komposisi yang bisa menghasilkan banyak karya.

 

Tak masalah jika Si Kecil hanya menyukai mencorat-coret  di atas buku bergambar. Itu tandanya ia tengah mengekspresikan diri atau sedang mengembangkan bakatnya. Berikut 6 cara untuk mendorong minat seni pada Si Kecil ya, Mams.

 
1. Jangan mengoreksi hasi karya
Biarkan Si Kecil mengeksplor bakat seninya tanpa harus diberi pengarahan dari Anda seperti misalnya Anda mengatakan bagaimana cara yang benar saat melukis, dan lainnya.Kata-kata tersebut akan membuat Si Kecil tidak nyaman dan menjadi patah semangat, Mams.

2. Pajang semua karya seni Si Kecil
Agar semangat Si Kecil dalam bidang seni semakin tinggi, tidak ada salahnya Anda memajang hasil karyanya. Pajang di dalam kamarnya  atau bisa juga dijadikan interior di ruang makan, agar bisa dilihat oleh seluruh anggota keluarga. Si Kecil pasti bangga!

3. Beli buku cerita bergambar
Pilihlah buku bergambar yang menarik di toko buku dan bacalah bersama-sama. Cermati baik-baik gambarnya, suatu hari mungkin bisa menjadi inspirasi bagi Si Kecil.

4. Melihat seniman berkarya
Pergilah ke festival seni dan studio terbuka di mana Si Kecil dapat melihat para seniman sedang beraksi. Dengan cara ini, ia sadar bahwa melukis bukan hanya untuk anak-anak, tapi menjadi seniman adalah karir yang dapat dilakukan seumur hidup.

5. Buatlah karya seni setiap hari
Bawalah kapur ke playground agar anak Anda dapat mencorat-coret di sebuah papan yang bisa dihapus. Lihat obyek di pantai atau pada kayu pohon dan bawalah ke rumah agar anak Anda dapat membuatnya menjadi prakarya atau patung. Anda dan Si Kecil juga dapat mempraktekkan seni memasak dengan membuat kue-kue yang dihias.

6. Pancing ide agar Si Kecil kreatif
Seringkali Si Kecil menggunakan material seni dengan cara baru untuk menciptakan karya seni. Misalnya, ia lebih suka mengganti media kertas menjadi kain. Atau ia ingin menciptakan sesuatu dengan kotak tisu yang kosong. Setelah itu ia mungkin akan mencoba lainnya, yang membuatnya menjadi kreatif. (Yosi Avianti/ Photo : Istockphoto.com)

Shares