Aktivitas Rumah Tangga VS Hamil Sehat

Selain senam hamil, prenatal yoga, dan olahraga lainnya, aktivitas rumah tangga di rumah juga bisa menyehatkan lho, Mams to be. Ya, bersih-bersih rumah juga bisa membuat tubuh lebih sehat dan bugar hingga membantu Anda mempersiapkan diri menghadapi proses persalinan secara normal dan lancar. Berikut ini adalah beberapa aktivitas rumah tangga yang bisa Anda lakukan agar tetap sehat selama hamil.

Membersihkan Jendela.

Membersihkan jendela dalam posisi berdiri membuat Anda menggunakan kedua lengan dan kaki, serta mengandalkan kekuatan otot panggul dan pinggang. aktivitas ini bermanfaat menguatkan otot-otot lengan, kaki, paha bagian atas, serta melenturkan otot-otot pinggang dan panggul Anda. Otot panggul yang lentur nantinya akan mempermudah persalinan. Bersihkan jendela dengan beberapa langkah berikut ini:

• Bersihkan kaca dengan melakukan gerakan mengelap dari arah atas ke bawah, lalu bergantian antara tangan kanan dan kiri agar ada keseimbangan gerak.

• Lakukan posisi setengah jongkok, seperti saat Anda mau duduk dan tangan tetap mengelap jendela. Tahan posisi selama 5 detik, kemudian berdiri. Ulangi gerakan ini sebanyak 5 kali.
• Setelah itu, masih dalam posisi membersihkan jendela, mundurkan kaki kiri Anda kira-kira 20 cm dalam posisi lurus, dan kaki kanan menghadap ke depan, lalu tekuk. Tahan posisi seperti ini kira-kira selama 20 detik, kemudian lepaskan. Setelah itu, lakukan hal yang sama pada kaki kanan Anda.

Menyapu

Saat menyapu, tak hanya lantai yang ada di depan mata saja yang harus dibersihkan, Anda juga harus menjangkau area kolong meja atau lemari. Kegiatan ini tak jauh berbeda dengan olahraga berjalan kaki dan melatih otot-otot lengan dan tangan. Rutin menyapu akan menyehatkanAnda, Mams to be. Menyapu dapat memperkuat otot paru-paru dan jantung, memacu jantung melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh (khususnya aliran darah dari pembuluh darah balik (vena) di kaki), meningkatkan stamina, serta memperkuat otot-otot lengan, tungkai dan pinggang.

Bila Anda terbiasa menggunakan vacuum cleaner, sebenarnya gerakan yang dilakukan tak jauh berbeda dengan menyapu, yakni mengandalkan kaki, tangan dan kekuatan otot batang tubuh saat Anda harus setengah membungkuk.

Berikut posisi-posisi menyapu yang bisa Anda lakukan:

• Saat menyapu, tumit harus menjejak lantai lebih dahulu, lalu gerakkan seluruh bagian kaki agar kaki dapat menapak lebih kuat dan stabil.

• Gunakan sapu bertangkai panjang sesuai dengan tinggi badan Anda agar Anda tak perlu membungkuk saat sedang menyapu.
• Lakukan secara bergantian antara tangan kanan dan tangan kiri agar beban pada otot tangan kanan dan kiri Anda sama.
• Yang terakhir, posisikan agar bahu Anda dalam posisi santai saat menyapu.

Mengepel

Mengepel yang dimaksud disini tidak dengan menggunakan alat pel ya, Mams to be. Melainkan mengepel dengan tangan. Mengepel lantai dengan cara ini dapat mulai Anda lakukan saat kehamilan memasuki usia ke-34 minggu. Pada usia ini, janin sudah bersiap turun ke jalan lahir. Mengepel lantai bermanfaat untuk menguatkan otot-otot punggung, panggul, bokong, dan membantu posisi janin agar mendekati jalan lahir.

Mengepel juga sangat dianjurkan pada calon mama dengan kehamilan sungsang, agar posisi bayi dapat kembali ke posisi normal. Berikut adalah posisi mengepel yang dianjurkan bagi calon mama:

• Saat mengepel, lakukan gerakan menungging dengan posisi kedua kaki ditekuk, tangan dalam posisi tegak lurus, telapak tangan dan lutut menempel di permukaan lantai.

• Setelah itu, angkat pinggang dan panggul ke arah atas, tundukkan kepala, tahan sampai hitungan ke -8. Kemudian gerakkan kain pel untuk membersihkan lantai. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)