Mind

4 Cara Hadapi Sifat Over Sensitive

By  | 

Pernahkah Anda mengahadapi situasi mengecewakan yang membuat Anda jadi gemetar, dada berdegup kencang, rasa nyeri di dada, bahkan sepertinya penglihatan terlihat mengabur? Dan seringkali merasakan ini saat Anda merasa terancam atau terhina? Hal-hal yang Anda rasakan tadi menandakan kalau Anda adalah tipe orang yang over sensitive. Sifat over sensitive ini tentunya membuat Anda tak nyaman kan, Mams? Lalu bagaimana mengurangi sifat ini? Terapkan beberapa teknik ini untuk menguranginya.

  1. Tenangkan diri. Saat menyadari kalau emosi Anda mulai terganggu, segera menjauh dari situasi mengganggu. Ucapkan permisi dengan halus pada orang-orang yang menyebabkan perubahan emosi pada diri Anda, dan carilah tempat untuk menyendiri. Dengan menyendiri selama beberapa saat, Anda memiliki waktu untuk menenangkan diri sendiri. Toilet adalah tempat nyaman untuk melakukannya.
  2. Pikirkan hal menyenangkan. Bila hari ini tak ada hal yang menyenangkan bagi Anda, pikirkan hal menyenangkan bagi Anda minggu lalu, atau kapan saja. Berpikir positif dapat menekan emosi negatif Anda semakin besar. Dan hal itu juga akan membantu Anda mengingat bahwa hidup tak selalu menyakitkan seperti yang dihadapi saat ini. Dan bila Anda merasa benci pada seseorang secara khusus, maka cobalah mengingat kapan Anda merasa nyaman dan bahagia saat bersamanya, itu akan mengurangi rasa benci Anda padanya. Anda juga perlu memahami kalau tiap orang tentu pernah mengalami hari yang buruk, dan belum tentu sebenarnya mereka marah pada Anda. Terkadang reaksi amarah yang mereka lalukan tanpa sengaja melukai Anda.
  3. Dengarkan lagu bertempo upbeat dan tonton sesuatu yang menginspirasi. Kesalahan terbesar yang dilakukan seseorang saat menghadapi kekecewaan adalah mendengarkan lagu mellow dan sedih. Itu hanya akan membuat Anda makin terpuruk. Dengarkan lagu-lagu upbeat yang ‘happy’. Film yang menginspirasi atau berunsur komedi juga akan membuat suasana hati lebih baik.
  4. Ingatlah bahwa semua akan berlalu. Dalam hidup tentunya kita akan menghadapi kebahagiaan dan juga kesedihan. Jadi saat menghadapi kesedihan, ingatlah bahwa sebelumnya Anda juga pernah bahagia, dan kesedihan yang Anda rasakan, nantinya akan berlalu. (Tammy Febriani/LD/Photo: Istockphoto.com)

Shares