Si Kecil Diasuh Sang Nenek? Ini Tip Menjaga Kesamaan Pola Asuh

Sudah jelas, dilema terbesar seorang ibu bekerja adalah saat harus meninggalkan Si Kecil pada pengasuh. Namun beberapa orangtua sulit menemukan baby sitter yang bisa dipercaya dan menyayangi Si Kecil seperti anaknya sendiri. Selain baby sitter atau day care, pilihan lain menitipkan Si Kecil adalah pada neneknya. Tapi usia mereka yang sudah tua kadang menjadi kekwatiran untuk mempercayakan anak yang membutuhkan perhatian besar. Namun seringkali pola asuh dari kakek dan nenek berbenturan dengan pola asuh yang sudah Anda terapkan. Pola asuh nenek bisa saja lebih longgar dalam kedisiplinan, menuruti semua kemauan anak, cenderung protektif, dan tidak konsisten dengan aturan yang sudah Anda terapkan. Lalu bagaimana cara menjaga kesamaan pola asuh? Berikut tipnya, Mams.

1. Bicarakan dengan kakek dan nenek. Agar tidak menyakiti hati kakek atau nenek, jelaskan terlebih dahulu bagaimana Anda menghargai pola didik yang biasa diterapkan dulu. Namun tak ada salahnya membicarakan bagaimana cara Anda mendidik anak-anak dan usahakan tetap mendidik Si Buah Hati dengan cara Anda. Misalnya, tidur siang pada pukul 13.00, dan lain sebagainya.
2. Hindari perselisihan dengan nenek di hadapan Si Kecil. Karena anak adalah pengamat yang baik dan dapat merasakan ketegangan yang terjadi antara ayah ibu dan kakek neneknya, maka bicarakan segala sesuatu empat mata. Dalam menyikapi perbedaan pola asuh, batasi mana yang bisa ditolerir dan mana yang tidak, sehingga tidak semua perbedaan harus diributkan.
3. Luangkan lebih banyak waktu dengan Si Kecil. Orangtua tetap harus memiliki waktu menjalin komunikasi dengan anak sehingga figur orangtua tetap melekat. Misalnya membacakan buku cerita usai pulang bekerja atau menonton film kesukaannya ya, Mams.(Yosi Avianti/LD/Photo: Istockphoto.com)