Para Selebriti dengan Kehamilan Bermasalah

Tak hanya Anda Mamas, yang mengalami kehamilan bermasalah. Beberapa selebriti berikut ini juga mengalami banyak keluhan selama kehamilannya. Siapa saja mereka dan seperti apa keluhannya? Simak yang berikut ini.

Salma Hayek
Aktris cantik ini merasa sangat beruntung bisa hamil di usia 40 tahun. “Saya pikir saya tak akan memiliki kesempatan untuk hamil, hal yang sangat penting bagi hidup saya,” ujarnya. Namun bukan berarti kehamilannya ini berjalan tanpa keluhan, ia mengalami kenaikan berat badan cukup banyak. “Saya mengalami gestational diabetes. Kehamilan ini sangat berat bagi saya,” ujar istri dari François-Henri Pinault ini. Bahkan dokter mengatakan bayi dalam kandungannya ini mengalami   down syndrome. Namun saat Valentina lahir pada tahun 2008 lalu, ia terlahir sehat tanpa kekurangan apapun.

Kim Kardashian West
Bintang realiti televisi Keeping Up With the Kardashians ini mengatakan, saat kehamilan pertamanya dengan North West, ia mengalami banyak keluhan. Salah satunya preeclampsia, yang menyebabkan tubuh dan wajahnya tampak membengkak. Tak hanya itu, ia juga mengalami plasenta acreta, kondisi dimana  plasenta tumbuh terlalu dalam ke dalam dinding rahim. Setelah ia melahirkan North, Kim pun harus melakukan operasi untuk menghilangkan sisa plasenta tersebut. Tak hanya itu, ia masih harus melakukan operasi kembali guna menghilangkan bekas luka pada operasi sebelumnya. “Itu adalah pengalaman sangat menyakitkan bagi saya,” ujar Kim.

Kate Middleton
Walau berstatus putri kerajaan, hal itu tak menjamin Kate dapat menjalani kehamilan lancar tanpa masalah. Baik saat hamil Prince George maupun Princess Charlotte, the Duchess of Cambridge ini mengalami hyperemesis gravidarum, yang membuatnya harus tinggal di rumah sakit selama beberapa waktu selama hamil.

Mariah Carey
Pop diva Mariah Carey pun juga harus mengahadapi dua tantangan saat mengandung anak kembarnya, Moroccan and Monroe. Ia mengalami gestational diabetes dan juga preeclampsia. “Itu adalah pengalaman sangat menegangkan bagi saya. Saya bahkan sampai membutuhkan bantuan orang lain untuk bangun dari duduk. Bahkan saya tak dapat pergi ke toilet seorang diri. Tingginya tekanan darah membuat saya harus menjalani Caesar di kehamilan 35 minggu. Tapi semua perjuangan yang ia alami untuk menjadi mama di usia 40 tahun sangat sepadan baginya. “Ini adalah pengalaman tak terlupakan bagi saya,” ujar Mariah.

Tori Spelling
Saat kehamilan anak keempatnya memasuki usia 20 minggu, Tori didiagnosa mengalami plasenta previa, kondisi dimana plasenta menutupi serviks dan berisiko mengalami pendarahan. Ia sampai harus dirawat di rumah sakit selama 10 minggu dan harus menjalani bed rest selama 4 bulan. “Saat mereka meletakkannya di tangan saya, saya langsung berkata, ‘Kami berhasil!’ Kami bahkan kini sangat dekat. Kami telah mengalami hal  sangat berat bersama,” urai Tori yang melahirkan Finn melalui operasi caesar.

Adriana Lima
Sama seperti Kim dan Mariah, Sang Supermodel ini juga menderita preeclampsia saat mengandung putrinya, Valentina pada 2010 lalu. Setelah menjalani bed rest selama 2 minggu, ia pun melahirkan Valentina di usia kandungan 34 minggu. Berat Valentina saat itu bahkan tak sampai 2 kg dan ia merupakan bayi terkecil di rumah sakit itu. “Saya sangat berharap bisa segera membawanya pulang ke rumah saat itu, sayangnya itu mustahil. Sebagai orangtua, saya sangat ingin memberikan yang terbaik untuknya dan tak ingin ada hal buruk terjadi pada Valentina. Jadi ini benar-benar membuat saya sangat stres,” ujar Adriana. Valentina adalah bayi yang kuat, ia tumbuh sehat bahkan kini telah menjadi seorang kakak bagi adik perempuannya, Sienna.

Angie Harmon
Aktris yang berperan di serial drama televisi Rizzoli & Isles ini, mengalami keluhan sangat berat saat hamil anak ketiganya, Emery. “Kehamilan ketiga ini sangat berat. Pertama, saya mengalami morning sickness, kedua, saya juga mengalami anemia. Tak hanya itu saja, saya juga sakit punggung!” ujar Angie. (Tammy Febriani/LD/Photo: Istockphoto.com)