Mind

Smart Mama Story : Saat Pengasuh Si Kecil Sakit

By  | 
Sebagai mama baik bekerja atau ibu rumah tangga sekalipun, Anda tentu sangat membutuhkan kehadiran Si Mbak untuk menjaga Si Kecil selama Anda di luar rumah. Tapi, ada kalanya Si Pengasuh jatuh sakit sehingga mau tidak mau Anda harus memikirkan cara agar anak Anda tetap ada yang mengurusi. Simak pengalaman para Smart Mama berikut kala menghadapi problema satu ini. 
 
“Pernah suatu hari pengasuh anak saya sakit, dan kebetulan saya harus tetap ke kantor karena sudah memiliki janji dengan klien. Akhirnya saya putuskan membawa Si Kecil dan minta izin pulang lebih cepat setelah urusan kantor selesai.” 
Novie, 35 tahun, mama dari Kinara, 4,5 tahun
“Saat pengasuh Si Kecil sakit memang saya sedikit repot meski saya adalah ibu rumah tangga. Saya memiliki dua anak berusia balita. Karena saya tidak mungkin membawanya Si Bungsu menjemput kakaknya di sekolah, biasanya saya meminta ibu mertua untuk menjaganya sementara saya pergi.”
Tia, 29 tahun, mama dari Salva, 5 tahun, dan Bena, 1,5 tahun
“Saat pengasuh Si Kecil sakit saya tidak ada pilihan selain mengambil cuti dari kantor. Anak saya masih berusia setahun dan rasanya tidak mungkin saya bawa ke kantor karena cukup merepotkan. Untungnya kantor saya tidak pernah mempermasalahkan jika ada hal yang berkaitan dengan anak.”
Reva, 27 tahun, mama dari Alif, 1 tahun

Saat pengasuh Si Kecil sakit, beberapa hal berikut dapat Anda pertimbangkan.

  • Mengambil cuti. Jika kondisi di tempat kerja memungkinkan untuk minta cuti dadakan, mintalah izin mengasuh Si Kecil di rumah. Di rumah, Anda bisa sekaligus memperhatikan pengasuh yang sakit. Jika Anda tidak memiliki jatah cuti lagi, bicarakan dengan atasan kemungkinan Anda mengganti hari kerja itu di hari lain.
  • Bekerja dari rumah. Di masa teknologi semakin maju, tidak sedikit  pekerjaan dan tempat bekerja yang memungkinkan Anda bekerja dari rumah. Jika ini dapat menjadi pilihan, Anda tetap bisa menyelesaikan pekerjaan sekaligus mengasuh Si Kecil di rumah.
  • Bergantian dengan pasangan. Jika tidak mungkin mengambil cuti, bergantianlah dengan pasangan menjaga anak. Misalnya, di pagi hingga tengah hari Andalah yang menjaga. Lalu pada siang hari, gantian suami yang mengasuh. Tentu, sesuaikan pembagian tugas ini dengan jadwal kerja Anda masing-masing. (Yosi Avianti/LD/Photo: Istockphoto.com)

Shares