Parenting
5 Cara Jadi Role Model untuk Anak
By Karmenita Ridwan |
“Parents are the ultimate role models for children. Every word, movement, and action has an effect. No other person or outside force has a greater influence on a child than the parent.” – Bob Keeshan. Yes Mams, banyak orangtua kerap menyalahkan lingkungan atau hal lain saat Sang Anak bertingkah laku kurang berkenan. Padahal, semua yang terjadi pada anak adalah efek dari sikap orangtua. Oleh karena itu, Anda harus menjadi role model yang baik bagi Si Buah Hati dengan cara berikut.
- Lakukan hal benar. Jika Anda kerap membuang sampah sembarangan atau membentak orang lain, maka jangan heran anak Anda akan berlaku sama. Oleh karena itu, lupakan ego Anda jika Anda ingin anak berlaku lebih baik. Jangan biasakan melanggar aturan atau bersikap tidak pantas.
- Bersikap jujur. Lying is unacceptable, namun banyak orangtua mengaku pernah berbohong pada anaknya. Misalnya jika ia meminta dibelikan mainan lalu Anda bilang tidak punya uang sementara ia dapat melihat di dompet Anda ada uang, tentu ia akan berpikir bahwa Anda membohonginya. Oleh karena itu berikan pengertian yang memang sesuai kondisi, contohnya uang Anda tinggal sedikit sehingga hanya dapat membeli kebutuhan sehari-hari.
- Selalu mendengarkan. Banyak orangtua yang sering mengabaikan pertanyaan atau pernyataan Sang Anak akibat sibuk dengan hal lain contohnya menyetir atau melihat smart phone. Jangan heran jika ia juga tidak mendengarkan Anda ya, Mams. Ubah gaya hidup Anda dengan menyediakan waktu untuk menghentikan aktivitas dan sangat fokus pada anak.
- Tak perlu bersuara keras. Tak perlu heran jika Si Kecil berteriak saat ada hal yang tidak ia sukai, Anda juga melakukan hal sama kan? Nah jika ingin anak Anda bersuara lembut lakukan hal serupa Mams, ubah cara bicara Anda yang kasar dengan cara yang lebih lembut namun tegas.
- Jangan ragu meminta maaf. Banyak orangtua yang merasa gengsi meminta maaf saat berbuat salah. Padahal hal tersebut sangat penting bagi Si Kecil, jika Anda meminta maaf saat berbuat kesalahan, maka ia akan merasa dihargai dan tentu saja akan berbuat yang sama apabila melakukan kesalahan. Jadikan minta maaf sebagai suatu kebiasaan yang positif di dalam rumah Anda. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: Istockphoto.com)
← Previous Story Menikmati Me Time Sekaligus Memperkaya Ilmu Parenting
Next Story → Keinginan Mertua Yang Wajib Anda Tahu!