Parenting

Ini Alasan Anda Harus Hindari Komunikasi dengan Baby Talk

By  | 

Mamas, mendengar anak kecil berceloteh memang menyenangkan dan menggemaskan hingga tanpa disadari Anda pun berbicara cadel seperti anak-anak saat berkomunikasi dengan Si Kecil. Tetapi Mams, ada baiknya Anda menghindari hal tersebut, apalagi jika usia Si Buah Hati sudah lebih dari dua tahun, misalnya susu diganti cucu atau minum menjadi mimik. Ada baiknya Anda menghindari hal tersebut karena:

  1. Si Kecil belajar bahasa dan kata pertama dari Anda dan pasangan. Anak Anda berbicara cadel karena memang ia belum dapat mengucapkan satu kata dengan sempurna. Namun bukan berarti Anda juga menjelma menjadi cadel kan Mams. Pasalnya, Si Kecil belajar bahasa dari Anda sehingga Anda harus berhati-hati karena ia akan berpikir kata yang Anda gunakan adalah yang benar.
  2. Membuat Si Kecil merasa kecil terus. Bicara seperti bayi cenderung menjadikan anak merasa ia adalah bayi kesayangan sehingga ia cenderung manja dan berperilaku seperti anak-anak meski ia terus tumbuh besar. Ini tentu bisa berefek negatif saat ia dewasa nanti.
  3. Menghambat anak berbicara dengan baik. Memang sih penelitian mengatakan anak yang dibiasakan baby talk akan mampu berbicara normal setelah ia dewasa nanti. Namun selama masa kanak-kanak ia akan terus berbicara dengan bahasa bayi, terdengar kurang enak ya Mams mengingat ia sudah cukup besar untuk berbicara normal. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: istockphoto.com)

Shares