Beauty & Style
Me Time dengan Perawatan Kecantikan
By Tammy Febriani |
Saat hamil, perubahan hormon dalam tubuh calon mama sangat memengaruhi fisik maupun mood. Selain perut yang semakin membesar, tiba-tiba wajah jadi berjerawat, rambut kering, dan muncul garis-garis halus di sekitar perut. Sangat menyebalkan dan mengganggu mood ya, Mams. Memang saat hamil, ada beberapa hal yang harus kita batasi demi kesehatan janin dalam kandungan. Namun masih ada kok perawatan kecantikan yang tetap bisa Anda lakukan. Perawatan kecantikan yang bisa Anda lakukan di salon atau di rumah ini bisa jadi ‘me time’ Anda lho. Jadi, selain tetap cantik saat hamil, mood Anda pun tak lagi terganggu.
Facial
Facial aman dilakukan ibu hamil selama yang dilakukan masih terbilang standard. Selama hamil, hindari melakukan facial yang ekstrim. Karena, saat hamil, kondisi kulit sangat sensitif sehingga hasil facial yang dilakukan pada wajah nantinya justru mengiritasi kulit. Facial dengan menggunakan hot towel wrap masih terbilang aman dilakukan. Dan yang terpenting, hindari produk facial berbahan kimia yang dapat membahayakan janin ya, Mams.
Spa
Trimester kedua kehamilan adalah saat tepat bagi Anda untuk melakukan spa. Beragam tempat spa khusus untuk ibu hamil pun kini sudah tersedia. Jadi Anda tak perlu khawatir lagi mengenai tekanan pijatan yang akan dilakukan, karena mereka sudah terlatih untuk itu. Tapi, selama hamil, hindari body wrapping, sauna, whirpool, dan body steam ya Mams to be, karena dapat meningkatkan suhu tubuh ibu saat terapi dan mampu membahayakan janin.
Luluran
Luluran masih diperbolehkan selama kehamilan. Sepanjang itu dilakukan secara lembut dan tidak terlalu keras saat melakukan scrubbing (menggosok) kulit bumil yang memang sensitif sehingga mudah terjadi iritasi. Sebaiknya pada saat massage (sebelum dilulur), gunakan produk herbal (minyak zaitun atau minyak kelapa). Posisi tubuh saat telentang sebaiknya juga diganjal dengan beberapa bantal. Hindari massage ala reflexology pada bagian kaki, tumit, dan telapak kaki bumil, karena dikhawatirkan dapat meningkatkan risiko kontraksi.
Manicure & Pedicure
Hindari melakukan menikur dan pedikur pada trimester pertama kehamilan. Namun Anda tetap dapat menghias kuku selama masa kehamilan kok, Mams. Tapi tentunya dengan tetap memerhatikan kandungan di dalam cat kuku tersebut. Hindari kandungan formaldehyde dan toluene yang bisa mengiritasi mata, kerongkongan, dan juga paru-paru. Tanyakan pada manicurist tentang kandungan pada cat kuku yang digunakan dan pastikan ruangan tempat Anda melakukan perawatan memiliki ventilasi yang baik. Jangan lupa pilih cat kuku yang berwarna muda, sehingga lebih mudah dihapus dengan sedikit acetone – free nail polish remover.
Perawatan Rambut
Anda tak perlu mengganti sampo dan kondisioner Anda selama yang Anda gunakan bukan hasil racikan dokter. Namun karena beberapa ibu hamil kerap sensitif dengan sampo beraroma tertentu, maka Anda bisa menggantinya dengan sampo lain yang paling nyaman tercium. Sedangkan untuk pewarnaan rambut, beberapa ahli memang masih membolehkan ibu hamil mewarnai rambut asal dilakukan dengan tepat. Namun beberapa ahli lainnya malah ada yang sangat melarang hal ini. Dikhawatirkan, bahan kimia yang di dalam pewarna rambut dapat terserap oleh kulit kepala dan meracuni janin. Apalagi jika Anda tergolong mudah terkena alergi. Jadi, menunggu hingga kelahiran bayi sepertinya adalah yang paling aman.
Moisturizer
Saat masa kehamilan, kulit cenderung terasa lebih kering. Karena itu, selalu siapkan body lotion di dalam tas. Pilih yang mengandung SPF untuk melindungi kulit dari paparan buruk sinar matahari. Dan sebelum ke luar rumah, aplikasikan body lotion ke seluruh tubuh dan Anda bisa mengulangi penggunaannya di bagian tertentu yang terasa kering saat Anda sedang beraktivitas. (Tammy Febriani/LD/Photo: Istockphoto.com)
← Previous Story Ajarkan Si Kecil Budaya Antre, Yuk!
Next Story → Ragam Pilihan Jam Tangan Klasik dan Mewah