Education

5 Manfaat Bermain Peran untuk Balita

By  | 

Memasuki usia balita, daya imajinasi Si Kecil akan semakin berkembang lho, Mamas. Ia sudah mampu mengembangkan cerita, karakter, plot, dan petualangan ciptaan sendiri yang kemudian membawa ia kemudian bermain peran (roleplay) atau bermain ‘pura-pura’. 
 
Saat bermain peran, anak seolah masuk ke dalam dunianya sendiri, yang penuh keajaiban, dan petualangan. Tak jarang Si Kecil mungkin juga kemudian melibatkan Anda dalam permainannya. Saat ia mengajak Anda turut bermain,  jangan menolak ya, Mams, sebab bermain peran memberikan banyak manfaat bagi balita, Mamas. Berikut beberapa manfaat yang bisa didapat:

  1. Membangun rasa percaya diri. Dengan berpura-pura menjadi Cinderella, karakter Superhero, polisi, ataupun dokter, dapat membuat anak merasakan secara langsung bagaimana berperan seperti karakter yang ia inginkan. Dengan membiarkan Si Kecil bertingkah layaknya peran yang diinginkan, hal itu dapat membangun rasa percaya diri dalam dirinya.
  2. Belajar memecahkan masalah. Pada saat bermain peran, pikiran anak akan merkembang sehingga saat ia seakan-akan menemukan masalah, Si Kecil akan mencoba menemukan solusinya. Seperti misalnya ketika bermain peran sebagai dokter, saat ia memiliki seorang pasien yang mengalami luka, ia akan berusaha  menyembuhkan Sang Pasien.
  3. Mengembangkan kemampuan sosial dan bahasa. Saat bermain, kreativitas anak akan berkembang untuk membangun karakter impiannya. Ia akan mencoba berbicara layaknya karakter yang diidamkan. Ini dapat memperluas kosakata dan kemampuannya berbicara. Dan karena bermain bersama teman akan membuat suasana lebih menyenangkan, Si Kecil dapat  meningkatkan kemampuan dirinya untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan temannya.
  4. Meningkatkan kreativitas dan akal. Untuk berada secara total dalam karakter idaman, kreativitas Si Kecil akan semakin meningkat hingga merangsang ia untuk banyak akal. Seperti saat ia ingin menjadi seorang putri, dari kardus-kardus tak terpakai yang ada di sekelilingnya, akan ia susun untuk kemudian dijadikan istananya.
  5. Mengembangkan rasa empati. Saat bermain peran, Si Kecil akan berperan sebagai orang lain. Dan menempatkan diri menjadi orang lain bisa membangun rasa empati dalam diri Si Kecil.  (Tammy Febriani/LD/Photo: Istockphoto.com)

Berikut beberapa permainan peran pilihan Smart Mama sebagai referensi Anda, Mamas.

Nurse's Medical Case - Red ELC

Nurse’s Medical Case, ELC.

STEP2 - CUSTOM KITCHEN LIFESTYLE Toys Kingdom

Step2 – Custom Kitchen Lifestyle, Toys kingdom.

Fireman-Policeman-Soldier-Role-Play-Profession-Costume-Gear-Set-Toy-for-Kids-Children

Role Play Costume (Fireman Policeman Soldier Gear Set), Lazada.

Shares