Trik Membesarkan Anak Introvert

Jika Si Kecil lebih suka bermain sendiri atau menghindari kontak mata dengan orang lain, serta sulit mencoba hal baru seperti makanan, aktivitas juga pergi ke tempat baru, bisa jadi Si Kecil termasuk anak yang introvert. Namun tak perlu khawatir ya Mams, setiap anak memiliki keistimewaan tersendiri kok. Memang banyak orang mengharapkan anak kecil yang ceria, banyak bermain, serta sering berceloteh. Tetapi tak semua anak harus sama kan Mams, lagipula ternyata banyak juga public figure yang bersifat introvert. Jika Anda membesarkan Si Anak Introvert dengan tepat dan sabar, lama kelamaan ia akan merasa nyaman dengan dirinya sendiri. Simak caranya yuk.

• Hargai sifatnya tersebut. Bukan hanya sekadar menerima bahwa ia introvert namun Anda juga perlu menghargai sifat tersebut. Pada dasarnya jika ia merasa nyaman, ia akan menjadi teman menyenangkan bagi Anda. Pada umumnya anak introvert juga sensitif sehingga ia sangat peduli pada orang-orang yang disayanginya.
• Perlahan tapi pasti, Anda dan pasangan harus membiasakan Si Kecil bermain di keramaian, serta bersosialisasi dengan teman sebayanya. Lakukan hal tersebut dengan sering namun perhatikan juga limit Si Kecil, jika ia sudah merasa tak nyaman, jangan dipaksa ya Mams. Akhirnya ia justru merasa trauma dan cranky.
• Hindari memberi label. Meskipun Anda tahu ia introvert, tak perlu memberinya label Si Pemalu atau label lain ya Mams, Hal tersebut justru membuat Si Kecil merasa bahwa memang itulah jati dirinya sehingga membuat ia tak merasa harus berubah.
• Tak perlu khawatir berlebihan. Pada umumnya orangtua yang juga memiliki sifat introvert akan merasa sangat khawatir sifat tersebut menurun pada anaknya. Hal tersebut membuat ia ngotot mengubah sifat Sang Anak akibat pengalaman masa lalu yang kurang enak baginya. Padahal belum tentu yang terjadi pada Anda akan terjadi juga pada Si Kecil. Sifat ini tidak selamanya jelek kok Mams, arahkan saja ia merasa lebih nyaman dengan dirinya sendiri, jadi tak perlu khawatir berlebihan dengan masa depannya.
• Gali potensi Si Kecil. Anak introvert biasanya menyimpan passion akan suatu hal misalnya art and craft atau melukis dan mewarnai. Banyak juga yang berbakat di bidang musik, salurkan potensinya. Dengan begitu ia memiliki sesuatu untuk dibanggakan dan meningkatkan rasa percaya dirinya untuk jadi anak yang lebih terbuka. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: istockphoto.com)