Q & A : Tip Atasi Jerawat pada Ibu Hamil

A: Memang umunya wanita hamil akan mengalami kondisi tumbuhnya jerawat. Ketika hamil, jerawat merupakan hasil dari meningkatnya hormon di sistem tubuh Anda, yang meningkatkan produksi minyak alami (sebum) di kulit. Sebum berasal dari sel kulit mati, kotoran, dan debu yang menutup pori-pori di kulit sehingga menciptakan lingkungan untuk berkembang biaknya bakteri. Inilah yang menyebabkan peradangan dan kulit berjerawat. Meski begitu, Anda bisa lakukan hal berikut untuk mengurangi tumbuhnya jerawat. Ikuti saran Smart Mama berikut yuk.

1. Menjaga kebersihan wajah. Trik ini tak hanya bisa membantu memerangi jerawat tapi juga berbagai masalah kulit lainnya. Bersihkan dengan cara mencuci wajah dengan lembut diikuti menggunakan pelembap yang tepat agar kulit tidak kering.

2. Periksa diet Anda. Konsumsi buah-buahan segar, sayuran, dan jangan lupa minum minimal delapan gelas air sehari. Namun, jangan membatasi jumlah minuman yang Anda konsumsi. Hindari konsumsi cokelat, goreng-gorengan, dan makanan berminyak.

3. Jaga kebersihan. Masalah kulit selama kehamilan tak hanya sebatas di wajah, tapi juga muncul di daerah lain. Hindari keringat berlebihan, menjaga daerah organ intim tetap bersih dan kering, serta gunakan bedak anti jamur jika Anda mengalami infeksi jamur di kemaluan Anda.

4. Konsultasi ke dokter. Jika jerawat benar-benar mengganggu Anda, periksakan ke dokter kulit.

5. Alihkan perhatian. Cobalah mengalihkan pikiran Anda dari jerawat dengan aktivitas lain seperti mengikuti kelas antenatal, persalinan, atau membaca berbagai informasi tentang dunia parenting. (Yosi Avianti/LD/Photo: Istockphoto.com)