Mamas, idealnya seorang anak tidak lagi menggunakan popok sekali pakai sejak usia 2 tahun. Nah paska tak lagi digunakannya popok pada anak, seringkali ia ngompol di kasur saat tidur malam. Meskipun terkadang dianggap sebagai hal memalukan namun ngompol adalah sesuatu yang normal terjadi pada anak. Umumny hal tersebut terjadi hingga ia berusia 5-6 tahun. Namun sekitar 15% anak-anak di atas usia tersebut masih ngompol dan kebanyakan terjadi pada anak laki-laki. Tetapi bukan berarti ngompol tidak bisa diminimalisasi lho Mams. Simak caranya!
Mengapa Si Kecil Ngompol?
Sebelum Anda mempelajari solusinya, mari dikenali dulu penyebabnya.
. Hal genetik. Beberapa penelitian mengatakan bahwa ngompol adalah hal genetik. Jika salah satu orangtua memiliki riwayat ngompol, kemungkinan besar Si Anak juga mengalaminya.
. Adaptasi setelah lepas diapers. Dewasa ini banyak orangtua baru melepaskan penggunaan diapers saat anak berusia 3-4 tahun dengan alasan kepraktisan. Nah masa peralihan tersebut membuat Si Kecil sulit mengontrol buang air kecil maupun BAB.
. Memiliki kelainan. Hal ini bisa beragam, contohnya kelainan hormon atau katup utetra pada anak laki-laki dan katup ureter pada anak perempuan. Bisa jadi juga Si Kecil mengalami gangguan perkembangan saraf pusat.
. Hal psikis. Anak yang stres atau tertekan juga sering mengalami ngompol akibat emosinya yang kurang stabil sehingga ketidaknyamanan jiwanya yang teganggu direfleksikan dalam bentuk ngompol.
Cara Mengatasinya
Untuk meminimalisasi durasi ngompol Si Kecil, lakukan hal berikut:
. Pastikan ia tidak minum banyak sebelum tidur. Minum air putih yang banyak memang penting untuk kesehatan Si Kecil. Tetapi agar ia tidak ngompol, atur jadwal minum terakhirnya 1-2 jam sebelum ia tidur ya Mams.
. Pastikan juga ia buang air kecil sesaat sebelum tidur. Meskipun saat ngantuk ia cranky, tegaskan padanya ia harus buang air kecil terlebih dahulu sebelum pergi tidur. Lama kelamaan ia akan terbiasa melakukannya. Saat ia terbangun di tengah malam atau pagi hari, langsung bawa Si Kecil menuju toilet ya Mams.
. Biasakan ia untuk buang air kecil secara teratur di siang hari. Dengan melakukan hal ini ia terbiasa buang air secara terjadwal dan terpola sehingga terhindar dari kebiasaan mengompol.
. Ciptakan suasana nyaman di toilet. Pasang wallpaper atau wall sticker di toilet Anda sehingga ia merasa nyaman dan bersemangat setiap memasuki toilet. Hal ini cukup ampuh untuk solusi ngompol lho Mams.
. Konsultasi dokter. Jika semua hal di atas sudah Anda coba selama beberapa lama namun tak menunjukkan hasil sebaiknya Anda konsultasikan dengan dokter anak guna diobservasi lebih lanjut. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: istockphoto.com)
